ilustrasi bubuk matcha (pexels.com/Pixabay)
Meski matcha dan teh hijau sama-sama berasal dari Camellia sinensis, cara pengolahan dan jenis daun yang digunakan membuatnya sangat berbeda. Matcha berasal dari bubuk daun tencha yang dikonsumsi langsung, sehingga kamu mendapatkan 100 persen manfaat nutrisinya. Sementara teh hijau biasa hanya diseduh, lalu ampasnya dibuang, yang berarti kamu hanya mendapatkan sebagian kandungan gizi dari daun teh.
Selain itu, metode peneduhan selama proses pertumbuhan tencha meningkatkan kandungan L-theanine yang membantu relaksasi dan konsentrasi, serta memberikan rasa manis alami tanpa perlu tambahan gula. Kombinasi ini menjadikan matcha bukan hanya minuman populer, tetapi juga superfood yang banyak digunakan dalam kuliner, minuman kesehatan, hingga perawatan kulit.
Kini, kamu sudah tahu daun teh apa yang dipakai untuk matcha, kan? Proses yang teliti saat membuat matcha berbeda dari teh hijau biasa. Pantas saja, matcha menjadi salah satu minuman dengan manfaat paling lengkap dan rasa yang sangat khas.