4 Rendang Seafood Khas Pesisir Minang, Lamak Bana!

Ranah Minang di Sumatera Barat memang sangat dikenal dengan kekayaan kulinernya, selain juga keindahan alam yang menjadi destinasi wisata populer di Indonesia. Salah satu kuliner andalannya adalah rendang.
Kuliner khas yang satu ini bahkan tidak hanya menjadi primadona di negeri sendiri, tetapi juga sudah mendunia. Kenikmatannya telah membuat rendang berada di posisi puncak daftar 50 makanan terlezat di dunia versi CNN pada tahun 2011 silam.
Menariknya, varian rendang ternyata juga ada banyak. Bukan hanya rendang daging dan rendang ayam yang selama ini lebih familiar bagi para penikmatnya. Selain itu, ada pula varian lainnya dari rendang dengan bahan seafood yang menjadi kuliner khas dari kawasan pesisir Ranah Minang. Nah, berikut empat varian rendang dari bahan seafood yang harus kamu cicipi!
1. Rendang Lokan
Lokan merupakan sejenis kerang, tapi berukuran lebih besar, yang biasanya banyak ditemukan di muara sungai. Bumbu dasar rendang lokan pada dasarnya tak jauh berbeda dengan rendang daging. Namun sebelum dimasak, lokan harus direbus sekitar 30 menit untuk menghilangkan bau amisnya. Untuk satu kilogram lokan, dimasak dengan santan dari tiga butir kelapa.
Hasilnya, akan tersaji rendang lokan dengan rasa yang sangat gurih. Rasa kaldu dari rendang lokan memang lebih kuat. Selain itu, rendang lokan juga lebih sehat dari rendang daging, karena rendah kolesterol. Lokan pun dikenal sebagai sumber protein hewani yang lengkap, dan mengandung semua jenis asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.