Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
camnangcuocsong.edu.vn

Sama halnya Indonesia, Vietnam adalah negara yang kaya akan tradisi dan budaya. Tak terkecuali dengan kulinernya! Pho, goi cuon, banh mi, dan banh khot, beberapa nama kuliner tradisional Vietnam yang namanya cukup familiar di telinga dunia.

Namun, ada satu kuliner atau bisa dibilang kue tradisional khas Vietnam yang cukup menarik perhatian yaitu banh phu the. Kue yang dibungkus ayaman daun pandan berbentuk kotak ini terkenal sebagai kue suami-istri lho!

Kenapa bisa disebut kue suami-istri, ya? Apakah dengan memakan kue ini, yang jomblo bisa berganti status menjadi pengantin? Daripada penasaran, baca yuk lima fakta kue banh phu the berikut ini.

1. Asal muasal kue ini punya banyak versi

youtube.com

Di Vietnam, asal muasal kue banh phu the sendiri memiliki banyak versi lho! Namun dari banyaknya cerita asal muasal kue banh phu the yang selalu bikin penasaran, ada dua versi cerita yang paling umum didengar oleh masyarakat Vietnam.

Dikutip melalui laman Vietnam News, sebuah legenda menyebutkan jika Raja Ly Anh Tong yang kala itu sedang memimpin pasukannya di medan perang. Mendapatkan sebuah kiriman kotak berisi kue yang dihiasi oleh sang ratu. Kiriman kue tersebut cukup menyentuh hati raja, sehingga ia pun menamai kue tersebut phu the. Dalam bahasa Vietnam, phu the berarti suami dan istri.

Versi kedua menyebutkan jika masyarakat sebuah desa menyajikan kue banh phu the untuk Raja Ly Anh Tong bersama istrinya karena menghadiri festival yang diselenggarakan pada Kuil Ino di Bac Ninh. Rasa lezat kue banh phu the membuat raja memberikan pujian, dan ia pun memberikan nama phu the pada kue tersebut karena raja mengetahui jika banh phu the yang disantapnya, dibuat oleh sepasang suami istri.

2. Berasal dari Bac Ninh

taplambanhngon.com

Sebelum menjadi kue suami-istri yang terkenal seantero Vietnam. Kue ini mulanya berasal dari Bac Ninh, salah satu provinsi di Vietnam yang berada di sebelah timur Hanoi. Kaya akan sejarah dan budaya, menjadikan Bac Ninh terdaftar sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO pada tahun 2009.

Selama melancong di Bac Ninh, wisatawan tidak hanya dapat merasakan kenikmatan banh phu the asli dari daerahnya tapi juga dapat melancong ke berbagai tempat bersejarah di Bac Ninh seperti Ho Doi, Clock Tower, Bac Ninh Museum, atau Gieng Ngoc.

3. Jadi sajian manis saat pernikahan

indephanoi.vn

Terkenal sebagai kue suami-istri, banh phu the adalah kue tradisional sekaligus sajian manis yang wajib ada ketika masyarakat Vietnam menyelenggarakan pernikahan. Karena kini, kue manis ini menjadi simbol kue pengantin.

Tidak hanya menawarkan rasa yang manis dan legit, banh phu the yang disuguhkan kepada para tamu memiliki maksud dari sepasang pengantin baru yaitu memohon doa dan restu agar mampu mengarungi bahtera rumah tangga dengan baik.

4. Punya beragam warna, namun lapisan luar banh phu the identik berwarna hijau

miamivores.wordpress.com

Cover boleh dibungkus dengan anyaman daun pandan. Ternyata, kue banh phu the memiliki banyak warna lho seperti ungu, merah muda, kuning, ungu, dan hijau. Namun kue banh phu the aslinya identik berwarna hijau yang berasal dari daun pandan atau pasta daun pandan.

5. Telah berusia ratusan tahun

kitchenoflove2013.blogspot.com

Masih dilestarikan hingga sekarang sebagai kue pengantin. Ternyata, kue manis yang memiliki isian kacang hijau ini telah berusia ratusan tahun lho! Banh phu the diperkirakan telah ada antara tahun 1145-1175, atau selama pemerintahan Raja Ly Anh Tong.

Itulah tadi lima fakta menarik seputar kue banh phu the yang punya tekstur legit di luar, lembut di dalam. Jika melancong ke Vietnam, jangan melewatkan lezatnya kue ini yang dijual umum sepaket dengan harga sekitar VND 80.000 atau sekitar Rp50 ribu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team