ilustrasi bahan untuk perawatan alat dapur kayu (freepik.com/freepik)
Jika tak ingin alat dapur dari kayu di rumahmu tidak mudah berjamur, tentu perlu perawatan yang tepat. Tujuannya supaya awet dan dapat digunakan kembali selama bertahun-tahun. Tidak cukup sekadar mencuci dan menyimpannya di tempat yang kering.
Setelah digunakan, cuci peralatan dapur kayu menggunakan air panas dan sabun yang lembut. Kemudian, lap menggunakan handuk tangan atau lap bersih. Biarkan hingga benar-benar kering.
Hindari merendamnya dalam waktu lama. Sebaiknya segera dicuci setelah digunakan. Kayu yang menyerap air dapat membuatnya mengambang dan mempercepat kerusakan. Selain itu, memungkinkan berkembangnya bakteri yang dapat menimbulkan risiko kesehatan.
Perawatan lain yang dapat kamu lakukan, yakni menggosok peralatan dapur dari kayu menggunakan minyak mineral sebulan sekali. Hindari menggunakan minyak zaitun dan minyak kanola, karena dapat membuat peralatan dapur kayu jadi berbau. Hal ini fungsinya membuatnya tetap mengilap dan dapat membantu menolak air dengan lebih baik.
Bintik-bintik kasar biasanya muncul pada perkakas kayu yang telah lama digunakan. Hal tersebut membuat peralatan dapur kayu tidak mulus lagi. Kamu dapat menggosok bagian yang kasar dengan amplas.
Sedangkan, untuk peralatan dapur kayu yang memiliki noda, seperti pada talenan kayu, kamu dapat mencucinya dengan air panas dan sabun. Jika nodanya masih membandel, bisa gunakan lemon dan soda kue.
Jadi, apakah alat dapur kayu berjamur yang sudah bersih apa boleh dipakai lagi? Jawabannya, tentu saja boleh. Namun, pastikan tidak ada retakan dan jamur tidak menutupi semua permukaannya. Kamu pun perlu melakukan perawatan dengan tepat, supaya alat dapur kayu di rumah tidak mudah berjamur.