Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Milk bun khas Thailand menjadi camilan yang sedang hits. Kudapan viral ini terbuat dari roti susu yang diberi taburan susu bubuk nan berlimpah. Rasanya legit, teksturnya lembut dan creamy.
Namun, seperti halnya roti atau kue lainnya, milk bun juga rentan menjadi basi jika tidak disimpan dengan benar. Nah, untuk memastikan milk bun milikmu tetap lezat dan bisa dinikmati dalam beberapa hari, berikut beberapa cara untuk menyimpan milk bun.
1. Gunakan wadah tertutup
ilustrasi wadah tertutup (pexels.com/Ibrahim Plastic Industry ( IPI )) Setelah kamu membeli atau membuat milk bun, pastikan untuk menyimpannya di dalam wadah yang tertutup rapat. Ini akan membantu melindungi milk bun dari udara luar, yang dapat membuat makanan ini menjadi kering dan lebih cepat basi.
2. Simpan di tempat yang sejuk dan kering
Ilustrasi milk bun (instagram.com/eatme.imsweet) Selain memerhatikan wadahnya, jangan biarkan milk bun terpapar langsung dengan sinar matahari. Tempatkan wadah milk bun di tempat yang sejuk dan kering, seperti di dalam kulkas atau di rak kue di lemari dapur. Hindari menyimpannya di dekat sumber panas atau di tempat yang lembab.
3. Jangan biarkan terlalu lama
ilustrasi tempat beli Milk Bun di Jogja (YouTube.com/Egafood Indonesia) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Milk bun biasanya memiliki umur simpan yang lebih pendek dibanding roti biasa, karena kandungan susu dan bahan-bahan lainnya. Lebih baik milk bun segera dikonsumsi setelah pembelian atau pembuatan.
Baca Juga: Resep Milk Bun Thailand yang Lagi Viral
4. Simpan di dalam freezer
ilustrasi wanita menyimpan makanan di freezer (pexels.com/Kevin Malik) Jika kamu gak bisa menghabiskan milk bun dalam satu hari, pertimbangkan untuk menyimpannya di dalam freezer. Sebelum menyimpannya, pastikan untuk memasukkan milk bun di dalam wadah kedap udara untuk menghindari pembekuan yang berlebihan atau terkena aroma lain di dalam freezer.
