TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Bakeri Lokal Legendaris Indonesia, Lawas namun Tetap Eksis 

Ada yang sudah berumur lebih dari 100 tahun, lho

potret Toko Roti Go (instagram.com/agita_paramita)

Indonesia memiliki beberapa bakeri atau produsen roti lokal yang telah beroperasi sejak puluhan tahun yang lalu. Roti-roti yang mereka produksi umumnya hanya dipasarkan untuk skala kota atau daerah saja. Namun, di antaranya menjadi begitu ikonis hingga akhirnya terkenal sebagai kudapan yang wajib dicoba ketika mengunjungi kota tersebut.

Meskipun kehadiran franchise bakeri modern saat ini tengah marak, bakeri-bakeri lawas ini mampu mempertahankan keeksisannya untuk tetap menyajikan cita rasa roti khas mereka. Penasaran bakeri-bakeri lawas apa saja yang ada di Indonesia? Yuk, simak ulasannya berikut!

1. Roti Go - Purwokerto

potret makanan di Roti Go (instagram.com/ipeipe2201)

Toko Roti Go didirikan pada tahun 1898 oleh Go Kwe Ka dan istrinya, Oei Pak Ke Nio. Saat ini, manajemen toko telah beralih ke tangan generasi ketiganya, yaitu pasangan Pararto dan Rosani Wiogo. Mereka masih mempertahankan resep warisan nenek moyang yang telah digunakan secara turun-temurun. Bahkan, semuanya diproses tanpa menggunakan bahan pengawet, lho.

Toko Roti Go menyediakan beragam variasi roti, mulai dari warmball, roti cokelat, roti kenten tradisional, kue bangket, dan lain-lain. Jika berkunjung ke Purwokerto, sempatkanlah untuk mampir ke bakeri tertua di Indonesia ini ya!

Lokasi: Jl. Jenderal Sudirman No. 724, Purwokerto

Buka: setiap hari, pukul 08.00 - 20.00 WIB

Harga: mulai dari Rp6.000

2. Tan Ek Tjoan - Bogor

potret makanan di Roti Tan Ek Tjoan (instagram.com/ppaulina_tan)

Bagi yang tinggal di sekitar Bogor dan Jakarta, pasti sudah tidak asing dengan nama roti Tan Ek Tjoan. Awalnya bakeri ini dirintis di daerah Suryakencana Bogor sekitar tahun 1920-an, kemudian semakin berkembang hingga ke wilayah Jakarta. Sekarang produsen roti Tan Ek Tjoan terbagi menjadi dua karena adanya perbedaan kepemilikan, sehingga kalian akan menemui Tan Ek Tjoan versi Bogor dan versi Jakarta.

Roti gambang adalah salah satu varian roti mereka yang paling terkenal. Oh iya, selain dijual di gerai, roti Tan Ek Tjoan ini juga dijajakan secara keliling menggunakan gerobak sepeda. Praktis nih buat kalian yang malas ke luar rumah.

Lokasi: Jl. Siliwangi No. 176, Bogor

Buka: setiap hari, pukul 07.00 - 21.00 WIB

Harga: mulai dari Rp7.000

3. Roti In Tjwan Bo - Surabaya

potret makanan di Roti In Tjwan Bo (instagram.com/amandayeyo)

Roti In Tjwan Bo cukup dikenal luas oleh warga kota Surabaya. Bakeri ini awalnya didirikan oleh Tjo Tjwan Bo di tahun 1935. Kemudian pada tahun 1996, kepemilikannya beralih ke sang keponakan, yaitu In Iswarini. Oleh karena itulah, produk dari bakeri ini kemudian lebih dikenal dengan nama roti In Tjwan Bo.

Menu yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari roti pisang, roti krim, roti muisjes (meses), onbijtkoek, dan lainnya. Terdapat beberapa gerai cabang bakeri In Tjwan Bo di Surabaya, dengan pusatnya yang berlokasi di Jalan Jemursari.

Lokasi: Jl. Raya Jemursari No. 128-130, Surabaya

Buka: setiap hari, pukul 06.00 - 21.00 WIB

Harga: mulai dari Rp7.000

Baca Juga: 7 Rekomendasi Indoor Playground di Surabaya, Seru dan Bikin Betah!

4. Lauw Bakery - Jakarta

potret makanan di Roti Lauw (instagram.com/medankitchengroceries)

Serupa dengan Tan Ek Tjoan, roti-roti produksi Lauw Bakery juga ada yang dijajakan secara berkeliling. Kamu akan menemukan pedagang roti Lauw yang mengendarai gerobak sepeda berwarna khas biru putih di sepanjang Jalan Cikini hingga Gondangdia. Roti Lauw pertama kali diperkenalkan di tahun 1940 oleh pendirinya, yaitu Lauw Tjoan To.

Selain menjual berbagai jenis roti, Lauw Bakery juga menerima pesanan pembuatan roti buaya yang biasa disajikan dalam acara tradisional Betawi. Oh iya, roti produksi Lauw Bakery disebut-sebut pernah menjadi santapan langganan di Istana Kepresidenan Bogor, lho.

Lokasi: Jl. RS. Fatmawati Raya No. 42, Jakarta Selatan

Buka: setiap hari, pukul 09.00 - 18.00 WIB

Harga: mulai dari Rp7.000

5. Roti Orion - Kediri

potret makanan di Roti Orion (instagram.com/mimolette_1106)

Di kota Kediri rupanya ada juga roti yang dijajakan secara berkeliling seperti Tan Ek Tjoan dan Lauw Bakery, namanya adalah roti Orion. Didirikan oleh Soebandi Hertanto (Tan Thwan Kwie), perusahaan roti Orion sudah berdiri sejak tahun 1940. Saat ini manajemennya dikelola oleh penerus generasi ketiga, yaitu Hartono Prawono (Liem Hong Djien).

Meskipun sudah beroperasi sejak lama, proses produksi roti Orion masih mempertahankan resep warisan dan cara-cara tradisional sehingga memunculkan rasa dan aroma yang khas. Menu terlaris bakeri ini adalah roti mentega dan warmball.

Lokasi: Jl. Untung Surapati, Gang Buntu, Baluwerti, Kediri

Buka: setiap hari, pukul 15.00 - 21.00 WIB

Harga: mulai dari Rp6.000

6. Roti Tegal - Salatiga

potret makanan di Roti Tegal (instagram.com/omndutsukamakan)

Toko roti Tegal mulai beroperasi sejak tahun 1950-an, pendirinya adalah Agus Cahyono dan Budi Santoso. Saat ini, Toko Roti Tegal telah masuk ke dalam daftar objek kuliner bersejarah khas kota Salatiga. Roti-roti yang diproduksi semuanya menggunakan telur ayam kampung dan tanpa pengawet ataupun pewarna tambahan.

Dua produk andalan dari bakeri ini adalah roti kelapa dan roti ollie bollen (sejenis pastry isi kismis dengan taburan icing sugar). Namun, untuk roti ollie bollen atau olibol hanya tersedia di hari Minggu saja.

Lokasi: Jl. Jend. Sudirman 166/212, Salatiga

Buka: setiap hari, pukul 08.30 - 20.00 WIB

Harga: mulai dari Rp10.000

Verified Writer

Dinar Chandra

Your friend

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya