5 Jenis Babat, Jangan sampai Kamu Salah Pilih!
Hanya babat hijau yang tak bisa dikonsumsi manusia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu suka makan jeroan sapi, kambing, atau domba? Salah satu yang dapat kamu konsumsi adalah babat. Kamu dapat menemukannya dengan mudah di antara daging yang disajikan menjadi soto atau gulai.
Babat merupakan jaringan perut sapi, domba, kambing, dan babi. Meski teksturnya berbeda, ada yang seperti sarang lebah, ada pula yang mirip handuk atau selimut, semua disebut babat.
Sapi, domba, dan kambing memiliki beberapa lapisan di dalam perutnya. Jadi, babat pada setiap lapisannya memiliki tekstur dan ketebalan beragam. Berbeda dengan babi yang hanya memiliki perut satu bilik, jadi tampak seragam.
Supaya gak salah pilih, berikut ini beberapa jenis babat yang patut kamu ketahui. Ketahui dengan saksama, ya!
1. Babat handuk
Babat handuk juga dikenal sebagai babat rumen, flat tripe, gras double, dan babat selimut. Dilansir Carnivore Style, babat ini berasal dari lambung lapisan pertama yang merupakan ruang lambung terbesar. Namun, jenis babat ini paling tidak populer dibanding lainnya.
Padahal, babat handuk dapat diolah menjadi masakan berkuah yang gurih atau campuran nasi goreng. Babat ini tampak rata dan halus, seperti selimut, tapi dapat menjadi bagian yang sulit untuk dimasak.
Baca Juga: 8 Resep Kreasi Babat Sapi, Kelezatannya Sulit Ditolak!
Baca Juga: 5 Tips Memasak Babat supaya Empuk dan Bebas Bau Tak Sedap
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.