Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Minuman apa yang pas dinikmati saat cuaca panas? Salah satunya pasti sirup. Kalian pasti familiar banget, nih sama jenis minuman yang satu ini. Selain cara membuatnya yang praktis, sirup juga memiliki beraneka macam rasa yang bakal menghilangkan dahaga kalian.
Kebanyakan sirup memiliki rasa buah-buahan yang lazim ditemui seperti jeruk, strawberry, nanas, melon, sirsak dan masih banyak lainnya. Tapi apa kalian pernah dengar sirup buah surga? Penasaran banget kan rasanya seperti apa?
Nah, di bawah ini ada 5 macam sirup buah yang tak lazim dan rasanya bikin penasaran!
1. Buah Mangrove/Bogem/Pidada Merah (Sonneratia Caseolaris).
Mangrove adalah tanaman yang tumbuh di garis pantai dan terkena pasang surut air laut. Tanaman ini berfungsi untuk menahan abrasi air laut dan juga tempat hidup beraneka macam satwa seperti ikan, udang serta kepiting. Di pantai timur Surabaya tepatnya di Desa Wonorejo, ada kelompok masyarakat yang memanfaatkan buah mangrove/bogem untuk dijadikan sirup.
Buah bogem yang digunakan sebagai bahan baku adalah yang jatuh sendiri dari pohon karena benar-benar matang. Selain enak, sirup bogem juga kaya akan kandungan vitamin C loh! Katanya sih sirup ini memiliki rasa yang asam manis segar. Sayangnya sirup ini belum dijual bebas, kalo kalian berminat bisa menghubungi Kelompok Tani Mangrove di Desa Wonorejo Rungkut Surabaya. Harga per botolnya Rp 25.000.
2. Sirup Buah Kawista.
Buah kawista atau kawis merupakan jenis buah berkulit keras sementara daging buahnya berwarna coklat kehitaman. Cara mengkonsumsi buah ini pun unik yaitu dengan membantingnya ke lantai sampai terbelah dan bisa dikeruk daging buahnya. Biasanya daging buah kawista dinikmati dengan penambahan air dan gula.
Masyarakat Rembang memiliki ide kreatif untuk menikmati buah kawista yaitu dengan menjadikannya sirup. Rasa sirup kawista menyerupai minuman kola lho, guys! Lengkap dengan gelembung udara dan gas yang menusuk hidung saat kalian meminumnya. Oleh karena itu, di luar negeri minuman ini dikenal dengan Cola Van Java. Wah, keren ya sudah sampe diekspor segala, kalo kalian udah pernah coba belum?
3. Sirup Buah Honje.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tanaman honje biasanya dimanfaatkan bunganya sebagai penyedap masakan yang dikenal dengan kecombrang. Di daerah Pangandaran Jawa Barat, buah honje dijadikan sirup dan dijual sebagai oleh-oleh khas daerah pinggir pantai ini.
Tanaman honje yang digunakan sebagai bahan baku adalah jenis honje hutan yang dipercaya memiliki khasiat untuk menjaga stamina, menurunkan kadar kolesterol, meredakan demam sampai dengan membantu pengobatan maag dan diabetes. Banyak banget ya manfaatnya! Harga sirup honje ini Rp 25.000 per botolnya.
4. Sirup Buah Tin.
Di Dusun Narogo, Solo, Pemerintah Desa memiliki program penanaman seribu bibit buah tin sebagai usaha peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Biasanya tanaman tin dimanfaatkan daunnya untuk membuat teh dan daging buahnya untuk manisan. Sari buah tin juga ada yang dikemas dalam kapsul. Tapi, warga disana memiliki inovasi baru yaitu dengan membuat sirup buah tin.
Seperti yang diketahui, buah tin/ara (buah surga) memiliki banyak manfaat diantaranya yaitu mengurangi resiko penyakit jantung dan mengatasi tekanan darah tinggi.
Pembuatan sirup buah tin masih terbatas pada pesanan karna minimnya bahan baku. Sirup ini biasanya dijual jika ada pameran. Kalo kalian penasaran mungkin bisa mendatangi Dusun Narogo ya.