TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Olahan Daging Babi ala Korea yang Bikin Lidah Bergoyang

Kamu pernah coba yang mana, nih?

gambar jeyuk bokkeum (instagram.com/bomsol_eat)

Kamu yang pernah berkunjung ke Korea Selatan atau makan di restoran Korea pasti setuju kalau makanan khas Negeri Ginseng ini enak semua. Sama seperti Indonesia, cita rasa makanan Korea Selatan juga lumayan kuat, sehingga cocok dengan lidah kita. Bedanya, kebanyakan makanan asal Negeri Ginseng ini berbahan dasar daging babi. 

Mengonsumsi daging babi adalah sesuatu yang umum di Korea Selatan. Selain rasanya yang enak, harga daging babi juga lebih murah dari daging sapi. Di Korea, daging babi diolah jadi beragam makanan nikmat. Kamu sudah pernah mencicipi yang mana aja?

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Harga Daging Babi Lebih Murah dari Daging Sapi

1. Samgyeopsal

gambar samgyeopsal (instagram.com/lasthouse_no.1)

Kalau kamu bertanya ke orang Korea makanan favorit mereka, kebanyakan pasti bakal menjawab samgyeopsal. Samgyeopsal sendiri berarti tiga lapis daging. Makanan ini adalah irisan daging dan lemak yang berasal dari perut babi.

Daging babi yang sudah diiris tipis-tipis dimasak dengan cara dibakar diatas arang. Daging yang sudah matang kemudian disantap dengan daun selada, dan bawang bombai.

Samgyeopsal pertama kali muncul pada 1970-an. Di masa itu, orang mengonsumsi samgyeopsal karena perut babi adalah bagian daging yang paling murah harganya. Biasanya, samgyeopsal dijadikan hidangan pelengkap saat minum soju. Saat ini, samgyeopsal dianggap sebagai menu istimewa dan dipesan saat perayaan. 

2. Bossam

gambar bossam (instagram.com/my_chaan)

Orang Korea Selatan menyambut musim dingin dengan membuat kimchi bersama keluarga. Setelah proses pembuatan kimchi selesai, seluruh anggota keluarga akan berkumpul untuk menikmati bossam bersama. Sama seperti samgyeopsal, bossam adalah irisan daging yang berasal dari perut, bahu, dan kaki babi.

Bedanya, bossam diolah dengan cara dikukus sampai dagingnya lembut. Irisan daging kukus ini kemudian dibungkus daun perilla dan kimchi segar yang mereka buat sebelumnya. Biar lebih nikmat, bossam dicelupkan ke dalam saus udang.

3. Dwaeji galbi

gambar dwaeji galbi (instagram.com/foodie_in_the_closet)

Lebih istimewa dari samgyeopsal, dwaeji galbi seringkali dianggap sebagai makanan mewah di Korea Selatan. Makanan ini pada dasarnya adalah iga babi yang dibakar.

Sebelum dibakar, iga babi terlebih dulu direndam dalam campuran gochujang, kecap asin, arak beras, dan potongan buah untuk memberikan rasa manis. Iga yang sudah matang diambil bagian dagingnya dan disajikan dengan sambal cocolan yang disebut ssamjang serta aneka lauk pauk dalam porsi kecil atau banchan.

4. Jokbal

gambar jokbal (instagram.com/fooding_ss)

Selain bagian iga, orang Korea Selatan juga suka menyantap olahan daging kukus atau yang biasa disebut jokbal. Bukan sekadar daging kukus biasa, jokbal berasal dari bagian kaki babi. Irisan daging yang kenyal direndam dengan campuran kecap asin, jahe, dan gula selama beberapa waktu untuk memberikan cita rasa gurih.

Setelah sausnya meresap, daging kemudian dikukus sampai matang. Hidangan ini sangat populer di Korea Selatan, dan karena porsinya yang besar, orang sering kali memesan jokbal saat berkumpul bersama teman-teman terdekat.

Baca Juga: 7 Kuliner Babi khas Korea di Drakor Not Others, Gamjatang atau Jokbal?

5. Jeyuk bokkeum

gambar jeyuk bokkeum (instagram.com/bomsol_eat)

Kalau suka pedas, kamu pasti juga bakalan suka jeyuk bokkeum. Berbeda dari hidangan lain, jeyuk bokkeum ini adalah tumis daging babi pedas ala Korea.

Daging babi yang berlemak ditumis dengan bumbu berupa pasta cabai atau gochujang, kecap asin, bubuk cabai, arak beras, jahe, dan bawang putih. Di Korea Selatan, jeyuk bokkeum adalah hidangan rumahan dan disajikan kimchi, daun perilla, dan ssamjang sebagai lauk tambahan.

6. Sundae

gambar sundae (instagram.com/muk_opera.singers)

Kamu yang suka nonton drama Korea, pasti gak asing lagi sama hidangan satu ini. Sundae memang sering banget muncul dalam drama atau video mokbang. Biasanya disajikan sepaket dengan tteokbokki. Sekilas, sundae terlihat seperti sosis. Bedanya, ukuran sundae lebih besar dan warnanya hitam.

Makanan ini memang sosis, tetapi bahan utamanya adalah darah babi, daging giling, dan soun. Semua bahan dicincang, lalu dimasukkan ke dalam usus babi dan dikukus sampai matang. Selain disajikan dengan tteokbokki, sundae juga dikonsumsi dengan taburan garam untuk menambah rasanya.

Verified Writer

Siti Marliah

Instagram: @sayalia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya