Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Acar dikenal sebagai hidangan pelengkap yang bisa membangkitkan selera makan. Terbuat dari campuran buah atau sayur yang direndam cuka. Kombinasi ini bikin rasanya sangat segar.
Ternyata, jenis acar cukup banyak dari seluruh dunia. Ada yang ditambahkan bubuk cabai, irisan cabai, dan sebagainya. Inilah beberapa jenis acar dari berbagai negara.
1. Kyuri zuke, Jepang, terbuat dari timun tanpa isi, lalu dicampur rumput laut. Barulah direndam dengan campuran kecap asin dan cuka
instagram.com/nabeeyadtla 2. Kimchi, Korea Selatan, adalah asinan sayur pedas yang direndam dalam campuran kecap ikan, bawang putih, cabai, dan lain-lain
3. Sauerkraut, Jerman, terdiri dari kol mentah dipotong halus, lalu difermentasi dengan bakteri asam laktat. Rasanya asam-manis yang unik
4. Cornichon, Prancis, berbahan utama timun yang berukuran sangat kecil. Teksturnya renyah dengan rasa asam khas cocok jadi hidangan pembuka
5. Giardiniera, Italia, tak seperti acar biasa, karena ditambahkan paprika, seledri, hingga bunga kol, dicampur cuka merah, cabai, dan sebagainya
Baca Juga: 10 Bahan Makanan Ini Justru Cepat Busuk jika Disimpan di Kulkas
6. Torshi left, Israel, berwarna merah muda cerah yang dimakan bersama sandwich. Terbuat dari lobak, bit, cuka, garam, dan irisan bawang merah
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
7. Acar timun wortel, Indonesia, biasanya dijadikan pelengkap untuk martabak, rendang, atau nasi goreng
8. Acar awak, Malaysia, terbuat dari campuran kol, timun, wortel, dan kacang-kacangan. Setelah itu, diberi pasta dari cabai, bawang, dan kunyit
9. Bhau chay, Tiongkok, dikenal sebagai acar kubis yang dicampur irisan wortel. Direndam campuran garam, cabai, bawang putih, gula, dan cuka
Baca Juga: 10 Makanan Tradisional Khas Aceh yang Menggugah Selera, Pernah Coba?