TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah di Balik Viralnya Nasi Goreng Tiarbah, PO-nya Bisa Sebulan 

Sampai lupa kalau sudah pesan, saking lama antrenya

instagram.com/nasgortiarbah

Selama pandemik, banyak orang beralih bisnis kuliner. Dari makanan ringan, minuman, hingga makanan berat, semuanya ada. Tinggal pilih kita sedang pengin apa.

Beberapa makanan yang sempat ramai antara lain BBQ grill, kopi dalgona, hingga cream cheese garlic bread. Tak ketinggalan, Chef Tiarbah yang terkenal sering membagikan tips dan cara mudah memasak pun ikutan menjual masakan lezatnya.

Selama berhenti sementara waktu dari hotel, ia menjual nasi goreng unik yang diberi nama Nasi Goreng Tiarbah. Penasaran gimana kisah di balik viralnya Nasi Goreng Tiarbah? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!

1. Berawal dari ketakutan kelangkaan pangan selama pandemik di Belitung

instagram.com/nasgortiarbah.bintaro

Selama pandemik, banyak orang mengurangi intensitas ke luar rumah, termasuk belanja kebutuhan sehari-hari. Begitu pula Chef Tiarbah yang takut bahan makanan menjadi langka selama pandemik.

Akhirnya, ia mengawetkan makanan berupa lemak dan daging sapi yang dijadikan dendeng. "Bikin dendeng lumayan banyak. Setelah saya proses, kemudian dimasak jadi nasi goreng ternyata rasanya enak," ujarnya saat dihubungi IDN Times pada Senin (20/7/2020). 

instagram.com/nasgortiarbah.cimahiskr

Awalnya, nasi goreng dendeng ini hanya dikonsumsi pribadi. Setelah itu, Astri Milsa, sang istri dari Chef Tiarbah, posting foto nasi goreng dendeng di media sosial. Akhirnya, banyak teman dekat yang bertanya dijual atau tidaknya nasi goreng tersebut. 

"Awalnya dijual buat teman terdekat aja di Belitung. Semakin banyak posting, kebetulan saya lumayan aktif di media sosial, followers dari luar Belitung pun ikutan penasaran," imbuh Chef Tiarbah setelah ditanyakan asal-usul usaha Nasi Goreng Tiarbah. 

2. Apa sih spesialnya Nasi Goreng Tiarbah, ini?

instagram.com/nasgortiarbahbelitung

"Secara garis besar, saya menggunakan metode dan peralatan memasak ala chinese food. Dasarnya, menggunakan kompor bertekanan tinggi dengan wajan baja. Jadi, itu rahasia di balik kelezatan nasi goreng oriental," ucap Chef Tiarbah. 

Gak cuma itu, nasi goreng juga dikombinasikan dengan dendeng dan bumbu khas Indonesia berupa rempah-rempah. Ketika disatukan, jadinya memunculkan rasa nasi goreng baru yang unik. 

instagram.com/nasgortiarbah

Keunikan lainnya, nasi goreng dendeng ini tak menggunakan kecap manis. Padahal, biasanya nasi goreng khas Indonesia ditambahkan kecap manis sebagai bahan utama. 

"Kita berangkat dengan mengawinkan dua budaya, maksudnya Tiongkok dan Indonesia. Tekniknya menggunakan Tiongkok yang lebih menonjolkan rasa dan aroma," ujarnya. 

3. Buat kamu yang suka kecap manis dan saus, sementara ini gak bisa ditambahkan dalam Nasi Goreng Tiarbah

instagram.com/nasgortiarbah

Di sisi lain, banyak yang menanyakan apakah bisa menambahkan kecap dalam nasi goreng tersebut. Sebab, banyak pula yang suka tambahan kecap dalam nasi goreng.

"Sementara ini, untuk menu nasi goreng dendeng lemak belum bisa (diberi kecap). Sebab, yang mau ditonjolkan adalah rasa gurih dari dendengnya. Dibuat lebih simpel rasanya, biar saat ketemu dendengnya jadi terasa mewah. Simpel tapi mewah," kata Chef Tiarbah.

Kalau ditambahkan kecap manis, maka akan mengubah resep, bikin rasa dendeng gak menonjol. Kemungkinan penambahan kecap manis dan saus akan diberlakukan untuk menu lainnya.

Namun, Chef Tiarbah menolak memberikan bocoran soal menu selanjutnya. "Bocorannya masih rahasia, kami masih development sama tim untuk menu selanjutnya. Sekarang, kita masih fokus menyebarkan si dendeng di seluruh kota Indonesia," katanya.

Baca Juga: 10 Tips Memasak Rendang ala Chef William Wongso, Dijamin Lamak Bana!

4. Sistem pre order diberlakukan untuk memudahkan pemesanan

instagram.com/nasgortiarbah

Semua pemesanan harus dilakukan dengan cara pre order. Kamu tidak bisa memesan pada hari itu juga, seperti di restoran pada umumnya.

"Awal-awal masih pre oder yang dimaksudkan untuk koordinasi, karena peminatnya banyak banget. Takutnya kalau dijual langsung, nantinya bikin antrean panjang. Saat pandemik seperti ini, harus dihindari, karena physical distancing," kata chef bernama asli Bahtiar tersebut. 

instagram.com/nasgortiarbahbelitung

Total pesanan terhitung sejak awal hingga saat ini sudah lebih dari 15 ribu porsi. Biasanya, setiap outlet membuka pesanan sekitar 100 porsi. Ada 27 outlet di seluruh Indonesia, sehingga perkiraannya sekitar 2.700-an porsi setiap buka pesanan. 

"Sehari paling banyak sekitar 180-an porsi, tergantung outlet. Nah, di Bandung pernah mencapai angka tersebut. Akhirnya, kita putuskan biar gak lebih dari angka itu, supaya kualitas tetap terjaga," kata Chef Tiarbah.

Demi menjaga kualitas, sekali memasak nasi goreng di atas wajan disajikan untuk maksimal dua porsi. Tujuannya supaya aroma dan rasanya tetap nikmat. Gak heran kalau harus mengantre lama, ya!

5. Selain pre order, juga harus antre di waiting list

instagram.com/nasgortiarbah.bandungsrjd

Gak cuma pre order, pemesan juga harus sabar menunggu waiting list. Jadi, siapkan jatah sabarmu ya, demi nasi goreng Chef Tiarbah ini. 

"Saat ini, beberapa outlet masih punya waiting list, tetapi gak banyak. Kalau pesan hari ini mungkin 2-3 hari berikutnya sudah dapat. Sekarang, sudah mulai normal antreannya," tambah Chef Tiarbah.

Awal dibukanya pre order untuk Nasi Goreng Tiarbah, di Belitung sendiri antrean terlamanya mencapai satu bulan. Di outlet lainnya, antrean hanya sekitar 2-3 pekan. Gak hanya outlet di Belitung yang sangat ramai, antrean di Bandung sebagai cabang pertama pun mengular.

6. Sempat mendapat tawaran untuk buka kemitraan di luar negeri

instagram.com/foodscravers

Dianggap sukses dan langsung memiliki penggemar di berbagai kota, nasi goreng Chef Tiarbah mendapat tawaran kerja sama di luar negeri. Ada beberapa orang Indonesia yang tinggal di luar negeri, seperti Bangkok, Thailand, dan Melbourne.

"Saat ini, kita mau fokus dahulu di dalam negeri, biar semua pulau kebagian. Barulah suatu hari nanti buka di luar negeri," tutur Chef Tiarbah. 

Mengingat dirinya telah berhenti bekerja di hotel yang selama ini menaunginya, ia mengaku akan lebih fokus menjalankan usaha nasi goreng. Mulai dari membuka lebih banyak lagi kemitraan di dalam negeri, khususnya Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, NTT, Bali, dan Papua. 

7. Proses seleksi kemitraan pun ketat banget

instagram.com/foodscravers

Demi menjaga kualitas kemitraan, proses seleksi dilakukan sangat ketat. Dari sekitar 300 yang apply, yang diambil 25 dahulu.

Tahap pertama, dipilih berdasarkan kapasitas mitra, apakah pernah memasak dengan kompor bertekanan tinggi, apakah punya restoran, atau pernah bekerja di dapur hotel. 

Selanjutnya, saat mulai beroperasi, telah diberikan resep standar dengan takaran yang seragam. Hal ini dilakukan demi menjaga kualitas nasi gorengnya. Setidaknya, tak jauh berbeda dengan buatan Chef Tiarbah di Belitung. 

8. Menu baru juga bakal dikembangkan

instagram.com/tiarbah

Selain berencana memperbanyak kemitraan di seluruh wilayah Indonesia, Chef Tiarbah juga akan mengembangkan menu-menu baru.

"Plan ke depannya sederhana, karena kita berangkat dari situasi pandemik, maka inginnya sejahtera bersama," ujarnya.

Awalnya, kata dia, memang dari sistem sosial tanpa bagi hasil yang tidak memberatkan mitra. Semakin banyak outlet yang dibuka, semakin banyak juga orang yang survive selama pandemik, katanya.

Aktivitas Nasi Goreng Tiarbah diharapkan bikin ekonomi tetap berputar, mulai dari abang ojol, penjual nasi goreng, hingga jastip,

Baca Juga: Behind the Scene William Wongso Masak Rendang Bareng Gordon Ramsay 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya