[INFOGRAFIS] 10 Jenis Unik Bawang Putih di Dunia yang Perlu Kita Tahu

2. Bawang putih lanang

Bawang lanang sekilas mirip bawang merah, karena hanya terdiri dari satu siung. Karena itu, bawang jenis ini juga disebut bawang sebagai putih tunggal.

Kebanyakan orang Indonesia mengenal khasiat bawang lanang sebagai obat alternatif bagi berbagai macam penyakit. Di antaranya tekanan darah tinggi, kolesterol, flu, dan untuk ketahanan tubuh.

3. Bawang putih shin chung

Selain bawang putih kating, bawang putih shin chung atau honan berasal dari Tiongkok. Biasanya bawang putih shin chung baru dicari ketika harga bawang kating sedang meroket. Sebab, rasa dan aromanya tidak sekuat bawang putih kating, sehingga hanya menjadi opsi.

Salah satu ciri yang paling mencolok dari bawang ini adalah ukuran kerompolnya besar, tapi terdiri dari banyak siung berukuran kecil. Kebalikan dari bawang putih kating.

4. Porcelain garlic

Dinamai porcelain garlic karena warna dan tekstur kulit luarnya yang cantik. Putih, bersih, halus, dan menyerupai kertas. Bagian luarnya juga lebih tebal daripada jenis bawang kebanyakan.

Bawang putih dengan rasa yang kuat ini biasanya hanya terdiri dari empat atau lima siung berukuran besar. Sehingga, jenis ini kerap mengecoh karena kemiripannya dengan elephant garlic.

Porcelain garlic banyak tumbuh di kawasan dengan hawa dingin. Setelah dipanen, bawang bisa bertahan hingga delapan bulan selama disimpan di suhu rendah.

5. Silver skin garlic

Silver skin garlic dapat dikenali dari kulitnya yang lembut, batang lehernya yang lentur, kulit luarnya yang putih, dan kulit siungnya yang mengkilap. Biasanya jenis bawang ini terdiri antara 8-30 siung, punya rasa kuat, dan sedikit terasa seperti tumbuh-tumbuhan atau rumput liar.

Bawang ini biasanya diolah sebagai salad dressing dan dijadikan campuran bahan masakan. Bisa juga diolah menjadi campuran bubuk bawang putih.

6. Purple stripe garlic

Seperti namanya, purple stripe garlic punya garis-garis keunguan di kulit luar, tapi kulit siungnya tetap berwarna putih bersih tanpa garis. Jumlah dan intensitas keunguan ini biasanya dipengaruhi oleh keadaan tanah tempatnya tumbuh.  

Purple stripe garlic termasuk dalam kategori hard neck garlic, memiliki bentuk serta ukuran yang nyaris sama setiap siungnya. Karena itulah, dari luar nampak simetris dan indah. Cara mengupasnya pun lebih mudah dan cocok dalam berbagai jenis makanan.

7. Creole garlic

Dari penampilan, creole garlic kelihatan sangat cantik, karena kulit luarnya putih keunguan, sedangkan bagian dalamnya berwarna burgundi mirip seperti bawang merah. Bawang percampuran antara hard neck dan soft neck garlic ini punya rasa luar biasa, kuat, tapi tidak pedas dan cenderung manis di akhir.

8. Elephant garlic

Disebut demikian tentu ukurannya yang sangat besar dibandingkan kebanyakan bawang putih lainnya. Satu siungnya saja bisa berukuran hampir sama dengan sebutir telur.

Tanaman yang juga disebut buffalo garlic ini termasuk dalam genus bawang meski bukan bawang putih sejati. Daunnya lebar, pipih, memanjang seperti daun bawang.

Rasanya cukup unik karena berada di tengah antara bawang putih dan bawang daun. Bagi sebagian orang, rasanya lebih lembut dan enak digunakan dalam keadaan mentah dalam salad. 

9. Rocambole garlic

Rocambole garlic punya rasa yang sangat kuat dan dominan secara alami. Kulit pembukusnya tipis dan berwarna agak keruh dengan garis ungu samar-samar. Warna dagingnya cenderung kecokelatan dibandingkan bawang putih jenis lainnya.