TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Selain Tanggal, Ini 5 Trik Memeriksa Masa Kadaluarsa Bahan Makanan

Apalagi jika bahan itu tak dikemas dengan tanggal kadaluarsa

Pexels/Rawpixel

Salah satu cara yang paling lazim digunakan untuk memastikan kualitas makanan adalah pada tanggal kedaluarsa. Kendati demikian, perubahan bentuk hingga aroma pada makanan pun dapat dijadikan indikator untuk menakar kelayakan bahan tersebut untuk tetap dikonsumsi. Terutama untuk bahan makanan yang dijual tanpa informasi pasti mengenai batas kadaluarsa.

Nah, dilansir dari laman Business Insider, inilah trik untuk memeriksa kualitas beberapa bahan makanan. Simak dengan seksama, ya.

1. Keju

vegetariantimes.com

Daya simpan keju dipengaruhi oleh jumlah uap air yang terkandung di dalamnya. Misalnya, dibandingkan dengan keju keras, keju lunak memang cenderung lebih cepat basi. Salah satu cirinya adalah berbau seperti susu asam yang busuk.

Selain itu, jika keju lunak berjamur, maka buanglah keju tersebut seluruhnya. Sedangkan, jika keju keras yang berjamur, siasatilah dengan memotong bagian yang berjamur. Pasalnya, spora berkemungkinan tak menyebar ke seluruh bagian keju sehingga bagian lain dapat tetap dikonsumsi.

Baca Juga: 10 Bahan Makanan yang Bisa Diolah Jadi Apa Saja, Wajib Ada di Dapur!

2. Telur

nbcnews.com

Masukkan telur ke dalam wadah berisi air. Jika telur tersebut tenggelam, berarti telur masih layak konsumsi. Jika telur malah mengambang, ini artinya telur sudah tak lagi segar. Usut punya usut, ternyata cangkang telur yang tampak padat itu masih memiliki sedikit pori.

Saat telur menua, kantung udara mulai terbentuk di dalam dan sekitar cangkang telur. Udara pun akan semakin banyak terperangkap di dalamnya seiring dengan bertambah tuanya telur. Nah, inilah yang menyebakan telur mengambang di dalam air.

3. Susu cair

racgp.org.au

Perhatikan tekstur atau konsistensi dan warna dari susu cair tersebut. Jika susu tersebut mengental atau menggumpal serta berubah warna, maka jangan lagi dikonsumsi karena susu tersebut sudah basi. Amati pula aromanya, seperti bau asam yang menyengat. Bau tersebut berasal dari kandungan laktat di dalam susu, yang sudah memproduksi bakteri.

4. Roti

oster.com

Apabila jamur sudah hinggap di roti walau hanya pada selembar roti, maka buanglah roti tersebut. Pasalnya, pori-pori pada roti akan membuat jamur cepat menyebar ke seluruh permukaan roti. Namun, jika roti mengeras dan kering tanpa hadirnya berjamur, siasatilah dengan mengolahnya menjadi remahan atau pelengkap sup atau salad. Lakukan sesegera mungkin.

Baca Juga: Hilangkan Bau Kulkas dengan 5 Tips Ini, Biar Bahan Makanan Makin Awet

Verified Writer

Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya