Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meski terbilang kawasan baru, Penajam Paser Utara memiliki potensi luar biasa di berbagai bidang. Tak terkecuali di bidang kuliner dan wisata. Kalau kamu sedang singgah atau liburan ke sini, makanan-makanan khasnya harus banget dicicipi.
Berikut rekomendasi makanan khas Penajam Paser Utara yang bisa masuk dalam daftar kulineranmu. Langsung ajah intip yuk di bawah ini!
1. Gula jengkol
Gula ini bukan terbuat dari jengkol, ya. Disebut gula jengkol karena gula merah dibuat seukuran jengkol. Terbuat dari nira tandan buah pohon kelapa. Bedanya hanya pada cetakan dan teksturnya yang lebih tebal.
Bagi kamu yang tertarik membawa pulang gula aren khas Penajam, bisa datang ke Gula Tanjung. Kawasan tersebut terkenal sebagai salah satu daerah penghasil gula terbaik di Kalimantan Timur.
2. Jenderal mabok
instagram.com/saputri_devy Kamu gak akan mabuk, kok kalau makan makanan unik ini. Jenderal mabok merupakan salah satu kuliner warisan keraton yang tidak akan bisa dijumpai di daerah lain.
Konon, namanya diambil dari seorang jenderal yang "mabuk" usai makan ini, karena rasanya cukup legit. Makanan yang terbuat dari tepung terigu, gula, telur, santan, daun pandan, dan sebagainya, ini sangat populer saat Ramadan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata Paling Seru di Penajam Paser Utara
3. Bakso
Bakso di Penajam Paser Utara ini sangat spesial, karena menggunakan bahan-bahan lokal. Adonan bakso daging dipadukan dengan sayuran khas Penajam, mie putih, dan aneka penyedap rasa. Gak kalah nikmat dibandingkan bakso di Jawa.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Amplang bandeng
Amplang di Penajam Paser Utara terasa sangat istimewa. Kalau biasanya pakai ikan tenggiri, mereka menggunakan bandeng. Rasanya tetap gurih, tapi ada cita rasa khasnya tersendiri. Gurihnya mantap!
5. Dempo' duyan
Orang Penajam Paser Utara kerap menyebut makanan ini dengan sebutan dempo' duyan. Beberapa daerah menyebutnya dampo, lempok, atau dodol durian. Bedanya dengan daerah lain, tidak ada tambahan bahan apa-apa selain daging durian.
Cara masaknya cukup sederhana. Pertama, kamu harus memisahkan daging dan biji durian. Masukkan dalam wadah, lalu masak di atas bara api. Aduk terus adonan supaya matang merata. Setelah kadar airnya hilang dan tidak lengket, adonan siap diangkat.
Baca Juga: 8 Fakta Unik Penajam Paser Utara, Kabupaten Termuda Ke-2 di Kaltim