7 Hidangan Ikan Khas Timur Indonesia yang Nikmat di Segala Waktu

2. Palumara

Ciri khasnya menggunakan kepala ikan, namun tidak masalah jika menyertakan tubuh ikan baik masih utuh maupun telah dipotong-potong. Mara dalam bahasa Makassar memiliki arti asam. Tak heran pertama kali menyeruputnya, kamu akan menemukan rasa asam, gurih, dan segar yang bikin kita ingin segera menghabiskanya.

3. Ikan kuah pala Banda

Sebelum dicampur bersama kuah, ikan kuah pala Banda yang umumnya menggunakan ikan tongkol, cangkalang, atau tenggiri ini dibumbui dengan menggunakan garam dan larutan air asam yang kemudian digoreng sampai terlihat matang kecoklatan. Kuahnya sendiri perpaduan rempah-rempah dan santan sehingga terasa sedikit kental, gurih, dan sedap.

4. Bilenthango

Jika menu ikan sebelumnya berkuah, lain hal dengan bilenthango. Masakan khas wilayah Gorontalo ini, umumnya menggunakan ikan mujair yang dibelah menjadi dua bagian. Lalu, dilumuri bumbu seperti bawang merah, cabai, tomat, garam, yang telah dihaluskan.

Pada saat proses menggoreng ikan, penggorengan  yang telah berisi minyak dialasi terlebih dahulu dengan menggunakan daun pisang agar tidak gosong dan mengetahui tingkat matangnya.

5. Ikan Kuah Belimbing

Cukup sederhana namun nampol di lidah. Hidangan ikan satu ini memiliki beragam rasa mulai dari gurih, pedas, asam, yang menjadi satu dalam suapan. Bahan utamanya bisa menggunakan ikan tongkol atau bandeng, sesuai dengan selera.

Seperti namanya, ikan kuah belimbing menggunakan irisan belimbing wuluh sebagai bahan pelengkapnya.

6. Papare

Selain pampis cakalang, papare ialah hidangan ikan khas Manado yang perlu dicoba. Pare rebus yang telah dibelah menjadi dua bagian, diisi menggunakan adonan berupa ikan tongkol yang telah dicincang halus, lalu dimasak dengan santan dan bumbu.

Setelahnya, pare yang telah direbus diisi adonan dan diikat dengan benang katun, lalu digoreng. Papare bisa juga lho dijadikan sebagai bekal makan siang untuk di kantor.