TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Beda meski Bahannya Sama, 5 Makanan Ini Gunakan Beras dan Daun Pisang

Hayo, tahu tidak apa bedanya?

ilustrasi camilan dan kue tradisional Indonesia (unsplash.com/fikrirasyid)

Indonesia, kita tahu, memiliki berbagai macam budaya dan suku bangsa. Hal inilah yang turut membuat makanan khas negeri kita menjadi semakin beraneka ragam. Di antara beragamnya jenis makanan Indonesia, salah satu olahan paling khasnya adalah makanan yang berbungkus daun pisang. 

Makanan berbungkus daun pisang juga beraneka macam. Mulai dari camilan ringan seperti lemper hingga yang berat seperti arem-arem. Di antara banyaknya makanan berbungkus daun pisang tersebut, beberapa makanan bahkan ada yang terlihat mirip. Selain karena sama-sama berbungkus daun pisang, bahan dasarnya pun sama, beras. Apa saja makanan tersebut dan apa bedanya? Ini dia!

1. Bacang

Bacang (unsplash.com/@edoronila)

Dulu, bacang biasa dijajakan bersama dengan gorengan seperti bakwan, tahu isi, dan lainnya. Makanan ini biasanya berbentuk limas segitiga dan dibungkus daun kemudian diikat. Meski umumnya menggunakan daun bambu, tetapi ada juga yang berbungkus daun pisang.

Bacang juga mengenyangkan karena berbahan dasar beras. Selain itu, karena memiliki isian daging cincang, makanan ini juga bisa dijadikan pengganjal perut. Bisa menggantikan makanan pokok juga. Sayangnya, kini sudah jarang ada yang menjual makanan satu ini. Meski begitu, jika mau mencobanya, kita bisa membuat bacang sendiri, loh!

Baca Juga: 10 Tips Memasak Telur Dadar Daun Pisang, Gak perlu Minyak!

2. Lontong

ilustrasi lontong yang berwarna putih berbentuk bulat dengan sayur (unsplash.com/raphiella)

Lontong adalah makanan yang terkenal. Siapa sih yang tidak tahu lontong? Masyarakat Indonesia, terutama Jawa pasti akan tahu. Makanan ini juga berbahan dasar beras dan dibungkus daun pisang.

Lontong berbentuk silinder dan umumnya tidak memiliki isian. Makanan ini akan mudah sekali kita jumpai karena cocok disajikan dengan makanan apa pun. Mulai dari gorengan hingga sate dan gulai.

3. Arem-arem

Arem-arem (resepedia.id)

Arem-arem merupakan lontong versi isi. Bentuk lontong dan arem-arem ini mirip sekali. Perbedaan mereka hanya terletak pada isiannya. Isian arem-arem biasanya adalah potongan sayur seperti wortel, kentang, atau ada juga isian yang berupa tumisan ayam. 

Arem-arem berasal dari Jawa Tengah. Makanan ini biasanya banyak dijual pagi-pagi untuk sarapan. Orang-orang senang menjadikan arem-arem sebagai makanan untuk sarapan karena isiannya yang kaya dan mengenyangkan.

4. Buras

Ilustrasi buras (pixabay.com/sarunya)

Buras ini mirip-mirip dengan lontong. Hanya saja, makanan satu ini dimasak dengan santan sehingga rasanya lebih gurih. Ukurannya juga lebih kecil jika dibandingkan dengan lontong.

Buras berasal dari Bugis dan merupakan makanan yang wajib tersaji di acara-acara besar, seperti penikahan, tahlilan, dll. Makanan ini juga cocok disajikan bersama makanan lain yang berkuah seperti coto Makassar atau kaledo.

Baca Juga: 6 Variasi Mi Beras khas Thailand, Apa Paduan Khanom-chin Favoritmu?

Verified Writer

Silvilla Sani

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya