TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Orang Saat Mengolah Ikan

Gak mau amis kan?

zimbio.com/

Ikan merupakan salah satu makanan wajib orang Indonesia. Manfaatnya yang begitu banyak untuk tubuh seperti mencegah kolestrol, menjaga kesehatan jantung hingga baik untuk fungsi otak ini menjadi alasan ikan jadi makanan favorit. Ikan yang dimasak dengan benar akan enak dimakan, tapi, bisa jadi sangat menyebalkan jika salah mengolahnya karena rasa amis yang akan mendominasi.

Untuk itu, kamu jangan sampai salah dalam mengolah ikan karena itu akan membuat kamu membuangnya sebelum memakannya karena amis. Kenali 7 kesalahan yang sering dilakukan orang saat mengolah ikan ini agar kamu jangan sampai melakukan kesalahan yang sama.

1. Tidak mengetahui kualitas ikan yang dibeli.

zimbio.com/

Kesalahan utama yang sering sekali dilakukan orang sebelum masak ikan adalah tidak memilih ikan dengan benar. Lebih baik kamu membeli ikan di tempat orang yang kamu percayai daripada sembarang orang di pasar. Bahkan jika kamu membeli ikan, perhatikan mata ikan tersebut. Jika matanya masih terang dan jernih, maka ikan itu masih segar. Ikan segar juga memiliki bau yang tidak menyengat. Sedangkan jika matanya berwarna gelap, maka kemungkinan besar ikan itu sudah lama mati.

2. Tidak menyimpannya dengan benar.

saranganibay.com.ph

Jika kamu ingin memasak ikan pada hari itu juga, maka letakkan ikan di kulkas dan siapkan semua bahan. Setelah semua siap baru keluarkan ikan dari kulkas. Namun jika kamu ingin memasak ikannya besok atau lusa, maka jangan salah menyimpannya. Kebanyakan orang akan langsung memasukannya dalam kulkas begitu saja, itu tidak benar. Yang benar adalah, masukkan ikan ke dalam plastik berisi es batu dulu baru masukkan kulkas. Cara ini berfungsi untuk menjaga kesegaran ikan.

3. Tidak sedikit orang yang membeli ikan lele dalam keadaan mati, padahal sebaiknya beli dalam keadaan hidup.

youtube.com

Jika kamu ingin makan ikan lele, maka pastikan kamu membelinya dalam keadaan hidup, bukan mati. Agar tentu saja kamu mendapatkan kesegaran maksimal dengan membelinya hidup-hidup. Selanjutnya, bersihkan sampai bersih jangan hanya menggunakan air, tapi juga sabut kelapa untuk membershkan lendirnya. Jangan lupa diberi jeruk nipis sebelum diolah agar bau anyirnya hilang.

Baca Juga: 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Orang Saat Mengolah Kentang

4. Memasak ikan tuna terlalu matang sehingga menghilangkan kadar juicy dan proteinnya.

foodnetwork.com

Tuna hampir memiliki kesamaan dengan ikan salmon, namun tentu tuna lebih harganya lebih terjangkau. Jika kamu ingin masak ikan yang satu ini maka pastikan kamu tidak terlalu lama memasaknya karena justru terlalu matang menghilangkan kadar proteinnya. Selain itu, sebaiknya jangan mencampurkan bahan lain saat masak tuna karena aromanya akan hilang. Gunakan suhu api 80 derajat celsius saja yang dimasak 7 sampai 10 menit.

5. Merebus ikan salmon seharusnya memperhatikan banyaknya air. Perhatikan untuk tidak menggunakan terlalu banyak air.

eataduckimust.com

Menggunakan terlalu banyak air hanya akan membuat salmon hancur. Jika kamu ingin merebusnya, maka gunakan air yang tidak terlalu banyak tapi tetap terendam. Proses ini akan membuat daging salmon lebih lembut dan lunak. Suhu yang digunakan cukup sekitar 45 derajat celsius untuk kematangan sup ikan salmon yang sempura.

6. Tidak menghilangkan aroma pesing pada ikan pari sebelum mengolahnya.

cookpad.com

Sebelum memasak ikan pari yang harus kamu ingat adalah dengan menghilangkan aroma pesingnya. Aroma tersebut bisa dihilangkan dengan mengukusnya di dandang selama 10-15 menit saja. Baru setelah itu kamu bisa mengolahnya menjadi makanan apapun yang kamu inginkan.

Baca Juga: 7 Hal Krusial Soal Makanan Bayi yang Wajib Diketahui Ibu Muda

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya