TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Simpan Dendeng Sapi agar Tahan Lama, Tetap Enak!

Enak disantap kapan saja

ilustrasi dendeng sapi (pexels.com/SenuScape)

Dendeng sapi adalah salah satu makanan khas Indonesia yang digemari. Apalagi dendeng sapi bisa disimpan untuk stok lauk karena tahan lama. Namun, untuk menjaga ketahanannya, cara simpan dendeng sapi harus benar. 

Berikut cara menyimpan dendeng yang bisa kamu praktikkan. Diuraikan juga cara memilih hingga mengolahnya, kok. 

Baca Juga: 4 Resep Bistik Daging Sapi Rumahan dan Cara Membuat Sausnya

1. Cara memilih dendeng sapi

ilustrasi dendeng sapi (deliciouslyorganic.net)

Sebelum memasak dendeng, kamu harus memilih daging sapi yang baik terlebih dahulu. Pilihlah daging sapi yang kualitasnya bagus dan dagingnya gak banyak lemak. Selain itu, pilihlah daging segar dan bersih serta hindari membeli daging berwarna kecokelatan.

2. Cara membuat dan mengolah dendeng sapi

dendeng sapi (instagram.com/koh_aming)

Untuk membuat dendeng sapi yang enak dan tahan lama, kamu perlu mengikuti beberapa langkah. Pertama, potong daging sapi menjadi bagian yang tipis dan lebar. Kemudian, rendam potongan daging sapi dalam bumbu yang sudah tercampur rata. Bumbu yang digunakan seperti kecap, bawang putih, jahe, dan gula.

Setelah itu, goreng dendeng sapi dalam jumlah sedikit dan aduk hingga matang merata. Angkat dendeng sapi yang sudah matang dan tiriskan.

Panggang dendeng sapi di oven dengan suhu 80 derajat Celsius selama 6-8 jam. Jangan lupa untuk membalik dendeng sapi setiap jamnya agar kering merata. Jika sudah kering merata, angkat dendeng sapi dari oven. Nah, kalau ingin tahan lama, kamu bisa saja mengemas dendeng sapi dalam kantong vakum yang kedap udara agar dendeng sapi tetap segar.

Baca Juga: Resep Dendeng Sapi Kering Manis, Lauk Sedap yang Ngabisin Nasi 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya