Ilustrasi buah kakao (pixabay.com/marvinbla)
Kali ini kita akan membedah sebenarnya apa saja perbedaan kakao, kokoa, dan cokelat. Berikut ini ulasannya.
Kakao adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada pohon kakao atau Theobroma cacao. Biji-bijian yang dihasilkan pohon tersebut nantinya akan diolah menjadi produk cokelat.
Biji kakao memiliki kulit yang keras, sehingga harus dipanggang dan dikupas sebelum digunakan. Biji kakao yang tumbuh di daerah tropis biasanya akan memiliki rasa pahit dan lebih kompleks.
Sementara itu, kokoa adalah istilah yang biasanya digunakan untuk merujuk pada bubuk kakao atau cocoa powder. Bubuk tersebut dihasilkan setelah biji kakao dipanggang, dikupas kulitnya, dan digiling hingga halus.
Bubuk kokoa ini biasanya kerap digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan minuman cokelat panas, kue, atau makanan penutup lainnya.
Cokelat merupakan produk makanan yang terbuat dari kakao atau kokoa. Bisa berupa batang cokelat, permen cokelat, atau produk cokelat lainnya yang sudah dicampur dengan bahan-bahan lainnya.
Rasa, tekstur, dan aroma cokelat bisa sangat bervariasi. Hal ini tergantung pada kandungan kakao, jumlah gula, dan proses pembuatan yang digunakan.
Kesimpulannya, kakao berarti pohon cokelat yang biji buahnya digunakan sebagai bahan baku cokelat, sedangkan cokelat merupakan hasil olahannya. Jika sudah ada campurannya, namanya bukan lagi cacao bar atau cocoa bar, tetapi jadi cokelat.
Untuk menjadi cokelat, kakao harus sudah melewati proses fermentasi, pemilahan, pelelehan, sampai campuran bahan lain berupa gula, kacang, susu, atau karamel.
Sementara itu, kokoa adalah kakao yang sudah diproses dan biasanya dijual dalam bentuk bubuk untuk minuman. Simpelnya, kokoa sudah melewati proses lanjutan dari kakao ke cokelat.
Gimana, sekarang sudah tahu bedanya, kan?