Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi cookie skillet dessert
ilustrasi cookie skillet dessert (pexels.com/eat kubba)

Pernah mencoba membuat cookie skillet dessert dan hasilnya tidak sesuai harapan? Bagian tengahnya terlalu kering atau pinggirannya tidak renyah sama sekali? Padahal, kalau dibuat dengan teknik yang tepat, cookie skillet bisa jadi dessert paling comforting yang bikin siapa pun ingin nambah terus.

Kalau kamu ingin hasil yang lembut, gooey di tengah, tapi tetap renyah di pinggir seperti versi buatan kafe, ada beberapa trik yang wajib kamu tahu. Dengan lima tips ini, cookie skillet buatanmu akan naik level dan terasa lebih profesional. Yuk, simak sampai akhir supaya kamu bisa membuat cookie skillet yang benar-benar sempurna.

1. Gunakan brown sugar lebih banyak untuk tekstur gooey

ilustrasi brown sugar (pixabay.com/Glane23)

Brown sugar memiliki kelembapan alami yang membantu adonan tetap lembut di bagian tengah. Gula ini juga memberi rasa karamel yang lebih dalam, membuat cookie terasa lebih kaya. Penggunaan lebih banyak brown sugar dibanding white sugar adalah kunci utama cookie skillet yang gooey.

Campurkan brown sugar dengan mentega leleh dalam keadaan hangat agar keduanya menyatu sempurna. Aduk hingga teksturnya creamy sebelum dicampur dengan bahan lain. Dengan cara ini, adonan akan terasa lebih moist dan lembut setelah dipanggang.

2. Lelehkan mentega, jangan kocok dengan gula

ilustrasi mentega cair (pixabay.com/Birte)

Tidak seperti cookies klasik yang menggunakan mentega kocok, cookie skillet justru lebih enak menggunakan mentega leleh. Mentega leleh akan membuat bagian tengah lebih fudgy dan lembut. Selain itu, proses ini juga memudahkan gula larut dan membuat tekstur adonan lebih halus.

Pastikan mentega dilelehkan hingga cair tapi tidak gosong. Biarkan sedikit hangat sebelum dicampurkan ke bahan lain agar adonan tidak terlalu encer. Dengan langkah sederhana ini, cookie skillet akan mendapatkan tekstur lembut yang kamu inginkan.

3. Jangan aduk adonan terlalu lama

ilustrasi membuat adonan (pixabay.com/eatde)

Mengaduk adonan berlebih dapat membuat cookie skillet menjadi padat dan tidak lembut. Begitu tepung sudah tercampur rata, hentikan proses pengadukan. Mengaduk sedikit saja sudah cukup untuk menciptakan tekstur yang pas.

Gunakan spatula agar proses mencampur berjalan lebih lembut dan terkontrol. Aduk hanya hingga tidak ada tepung yang terlihat menggumpal. Dengan cara ini, bagian tengah cookie skillet akan tetap moist dan airy.

4. Gunakan skillet besi agar pinggir lebih renyah

ilustrasi skillet atau cast iron (pixabay.com/Ernest_Roy)

Skillet besi atau cast iron adalah alat terbaik untuk membuat cookie skillet yang pinggirannya renyah. Materialnya menghantarkan panas secara merata sehingga menciptakan tepi yang lebih caramelized. Sementara itu, bagian tengah tetap lembut karena panas tidak masuk terlalu cepat ke pusat adonan.

Olesi skillet dengan sedikit mentega sebelum memasukkan adonan. Kamu juga bisa memanaskan skillet sebentar di oven sebelum menuang adonan agar pinggirnya makin krispi. Teknik ini membuat perpaduan tekstur lebih jelas dan nikmat.

5. Panggang dengan suhu sedang dan jangan terlalu lama

ilustrasi oven (pixabay.com/IdaT)

Kunci cookie skillet yang lembut adalah memanggangnya dengan suhu sedang, sekitar 170°–180°C. Suhu ini menjaga bagian tengah tidak cepat matang sehingga tetap gooey dan moist. Jika terlalu panas, pinggirannya bisa gosong sebelum tengahnya matang.

Selalu cek kematangan di menit akhir karena cookie skillet akan terus mengeras meski sudah keluar dari oven. Saat bagian tengah masih tampak sedikit lembek, itulah waktu terbaik untuk mengeluarkannya. Dengan begitu, tekstur lembut dan renyah bisa kamu dapatkan sekaligus.

Cookie skillet dessert memang sederhana, tapi hasilnya bisa luar biasa kalau dibuat dengan teknik yang tepat. Yuk, siapkan skillet favoritmu dan mulai bereksperimen untuk menemukan versi terenak ala kamu sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team