5 Tips Membuat Kue Cubit Empuk dan Anti Gagal

12 Jan 2025, 16:12 WIB

ilustrasi kue cubit (vecteezy.com/cawlo)

Siapa yang tidak kenal kue cubit? Cemilan manis ini sering menjadi favorit karena teksturnya yang empuk dan rasanya yang manis menggoda. Membuat kue cubit di rumah juga menjadi aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan bersama keluarga.

Namun, tidak sedikit yang merasa kesulitan mendapatkan hasil kue cubit yang sempurna. Mulai dari tekstur yang bantat hingga rasa yang kurang pas, semua itu bisa terjadi jika langkah-langkahnya kurang tepat. Tapi, jangan khawatir. Sebab berikut ini terdapat lima tips mudah yang bisa kamu coba untuk membuat kue cubit yang empuk dan anti gagal.

1. Gunakan tepung dengan protein sedang

ilustrasi tepung terigu protein sedang (pixabay.com/Hans)

Pemilihan tepung sangat mempengaruhi hasil akhir kue cubit buatanmu. Gunakan tepung terigu dengan kandungan protein sedang untuk menghasilkan tekstur kue yang empuk namun tetap kokoh. Tepung ini mampu menyerap cairan dengan baik tanpa membuat adonan terlalu berat.

Pastikan juga untuk mengayak tepung sebelum mencampurnya dengan bahan lain. Proses ini membantu menghilangkan gumpalan sehingga adonan lebih halus dan udara lebih mudah masuk. Dengan cara ini, kue cubit buatanmu akan lebih ringan dan lembut saat matang.

2. Gunakan telur segar

ilustrasi telur (pixabay.com/akirEVarga)

Telur adalah bahan penting yang menentukan tekstur dan rasa kue cubit. Pastikan kamu menggunakan telur segar untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Telur segar memberikan warna kuning alami dan aroma yang lezat pada adonan.

Sebelum mencampur telur dengan bahan lain, kocok terlebih dahulu hingga berbusa. Langkah ini membantu menambahkan udara ke dalam adonan sehingga kue cubit buatanmu akan mengembang sempurna. Jangan lupa gunakan suhu ruang untuk semua bahan agar adonan lebih mudah menyatu.

3. Tambahkan baking powder secukupnya

ilustrasi baking powder (pixabay.com/NatureFriend)

Baking powder adalah bahan pengembang yang membuat kue cubit mengembang sempurna. Gunakan baking powder berkualitas dan pastikan takarannya tidak berlebihan agar rasa kue tetap enak. Terlalu banyak baking powder dapat membuat kue terasa pahit.

Campurkan baking powder dengan tepung terigu sebelum diaduk ke dalam adonan. Hal ini memastikan pengembang tersebar merata sehingga setiap bagian kue dapat mengembang secara konsisten. Dengan teknik ini, hasil kue cubit buatanmu dijamin empuk dan cantik.

4. Jangan lupa istirahatkan adonan

ilustrasi mengistirahatkan adonan (pixabay.com/JillWellington)

Mengistirahatkan adonan adalah langkah penting yang sering diabaikan. Biarkan adonan kue cubit selama 10–15 menit sebelum mulai memanggang. Proses ini membantu gluten di dalam tepung rileks sehingga kue lebih lembut saat matang.

Selama proses ini, pastikan adonan ditutup dengan kain bersih atau plastik wrap agar tidak kering. Jika kamu sabar melakukan langkah ini, hasilnya adalah kue cubit yang lebih lezat dan mengembang sempurna.

5. Gunakan api kecil saat memanggang

ilustrasi membuat kue cubit (pixabay.com/naor4040)

Api kecil adalah kunci untuk mendapatkan kue cubit yang matang merata. Panaskan cetakan terlebih dahulu, lalu tuang adonan sedikit demi sedikit ke dalam cetakan. Gunakan api kecil agar bagian bawah kue tidak cepat gosong sementara bagian atas masih mentah.

Tutup cetakan dengan tutup panci agar panasnya merata ke seluruh bagian kue. Proses ini juga membantu menciptakan tekstur empuk dan lapisan atas kue yang tidak kering. Tunggu hingga kue matang sempurna, lalu tambahkan topping favoritmu, misalnya cokelat atau keju.

Membuat kue cubit yang empuk dan lezat ternyata tidak sesulit yang dibayangkan, bukan? Dengan menerapkan tips di atas, kamu bisa menyajikan kue cubit homemade yang nikmat dan pastinya disukai semua orang. Jangan lupa untuk terus bereksperimen dengan variasi rasa dan topping agar kue cubit semakin nikmat. Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.