TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Bikin Chicken Nanban, Olahan Ayam Goreng asal Jepang

Penggunaan mirin atau jus apel adalah kunci dari saus nanban

Chicken nanban (youtube.com/Devina Hermawan)

Chicken nanban adalah salah satu makanan barat yang diadaptasi menjadi sesuai selera lidah orang Jepang. Di Indonesia, olahan ayam goreng bersaus ini begitu populer. Kebanyakan, restoran Jepang di Indonesia menjual sajian ini dalam bentuk menu ricebowl.

Bagi kalian yang ingin mencobanya, kamu tentunya bisa membuatnya di rumah. Sebelum membuat, alangkah baiknya untuk menyimak deretan tips berikut agar hidangan buatanmu berhasil, meski saat pertama kali membuat.

1. Tambahkan telur dan tepung ke dalam marinasi ayam

ilustrasi telur. (pexels.com/Olya Kobruseva)

Marinasi ayam dengan bawang putih, air jahe, kecap asin, kaldu ayam, dan telur, lalu aduk rata. Setelah itu, tambahkan gula dan tepung serbaguna, aduk, lalu tutup dengan cling wrap.

Penambahan telur dan tepung selain untuk menambah rasa, juga akan membuat tekstur ayam lebih empuk.

2. Marinasi ayam minimal selama 1 jam 

Ayam yang sedang dimarinasi. (youtube.com/Devina Hermawan)

Setelah ayam ditutupi cling wrap, biarkan selama satu jam agar bumbunya lebih meresap dan tekstur ayam akan lebih lembut. Kamu bisa diamkan ayam selama 1-2 jam di suhu ruang, atau masukkan kulkas jika ingin mendiamkannya lebih lama.

Kamu bisa mendiamkan ayam yang dimarinasi di kulkas hingga semalaman. Hal tersebut akan membuat daging lebih menyerap bumbu-bumbu dan membuat teksturnya lebih lembut.

Baca Juga: 5 Olahan Kreatif Inari Sushi, Sajian Berbalut Kulit Tofu dari Jepang

3. Keluarkan ayam 1 jam sebelum dimasak 

ilustrasi ayam yang dimarinasi. (freepik.com/timolina)

Sebelum proses masak, pastikan ayam sudah dalam suhu ruang. Pastikan kamu sudah mengeluarkan ayam dari kulkas 1 jam sebelum dimasak. Hal tersebut agar proses pematangan ayam saat dimasak matang hingga ke bagian dalam.

Jika digoreng saat suhunya masih dingin, ayam akan lebih lama matang dan daging bagian dalam ayam akan masih mentah.

4. Jangan gunakan telur sebagai pelapis adonan basah

ilustrasi telur. (unsplash.com/Louis Hansel)

Biasanya, telur dijadikan opsi untuk melapisi tepung sebagai adonan basah. Perlu kamu ketahui, usahakan jangan gunakan telur sebagai pelapis adonan basah, karena hal itu akan membuat teksturnya lembek setelah dingin.

Jika kamu ingin menambah tekstur tepung menjadi lebih crunchy, kamu bisa menambahkan baking powder pada adonan tepung serbaguna dan air. Pastikan konsentrasi tepung basah cukup cair, agar teksturnya renyah dan tidak menggumpal saat digoreng.

Baca Juga: 5 Olahan Ayam dan Jeruk yang Bikin Segar pada Makanan Utama

Verified Writer

Ninda F

დ IG: nndf_pr დ

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya