Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Beras menjadi bahan utama untuk menu makanan sehari-hari. Apalagi bagi orang Indonesia, gak bisa disebut makan kalau belum menyantap nasi.
Sayangnya, kalau gak disimpan dengan baik, beras akan dimakan kutu, semut atau bahka berulat. Nah, sebelum menyimpan beras, coba deh ikuti beberapa cara menyimpan beras agar tidak berkutu dan berulat berikut ini ya.
1. Masukkan beras ke dalam wadah yang tertutup, biar gak terkontaminasi bau yang tidak sedap
2. Sebelum memindahkan beras ke dalam wadah tertutup, pastikan cek tak ada kutu, supaya gak rusak saat disimpan dalam waktu yang lama
3. Pastikan wadah yang digunakan bersih dan kering. Kalau tidak, bisa bikin beras cepat membusuk hingga muncul kutu
4. Gunakan wadah yang bisa menyerap oksigen, tapi tertutup rapat. Bisa juga gunakan wadah biasa dengan memasukkan penyerap oksigen
5. Alternatif lainnya, masukkan beras ke dalam mylar bags. Jangan lupa masukkan penyerap oksigen ke dalamnya
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Tips Mencuci Beras Merah dan Memasaknya Sampai Pulen
6. Letakkan wadah di tempat yang gak terkena cahaya matahari secara langsung. Pastikan tempatnya kering, biar kualitas beras gak rusak
7. Pastikan suhu ruangan sekitar 10-15 derajat Celsius. Kalau disimpan pada suhu lebih dari 18 derajat Celsius, akan menarik banyak serangga
8. Bisa pula menyimpan beras di kulkas, biar lebih tahan lama dan bebas kutu. Pindahkan beras ke dalam wadah tertutup, lalu masukkan di kulkas
9. Kalau gak punya wadah yang pas untuk disimpan di kulkas, masukkan beras ke botol kosong yang sudah dibersihkan, lalu tutup rapat
Baca Juga: 6 Cara Mencuci dan Menghilangkan Kutu Beras dengan Mudah, Sudah Tahu?
