Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ketan (disebut juga sebagai beras ketan) merupakan bahan masakan yang lazim digunakan dalam kuliner Asia. Tekstur pulen dengan citarasa yang gurih, manis, dan legit tersebut kerap dikreasikan ke dalam beragam jenis hidangan. Mulai dari main course hingga dessert. Salah satu yang sempat viral yakni Mango Sticky Rice dari Thailand.
Sayangnya, pengolahan beras ketan kadang malah gagal sebab terlalu lembek ataupun kurang matang. Nah, berikut langkah mengukus beras ketan, pulen dan legit menggigit.
1. Gunakan beras ketan yang berkualitas
Salah satu ciri fisik beras ketan yang baik adalah berukuran lebih besar dan lebih panjang dibandingkan beras biasa, memiliki warna putih susu, tak berbau tengik dan asam, serta butir-butirnya tak mengambang ketika direndam.
Pastikan pula tak terdapat butiran putih bening di dalam butiran-butiran beras ketan tersebut, supaya tak terkecoh sebab beras ketan itu telah dicampur dengan beras biasa.
2. Takar sesuai kebutuhan, cuci, lalu rendam
Selanjutnya, takar banyaknya beras ketan sesuai kebutuhan dan cucilah hingga bersih. Kemudian, rendam di dalam wadah berisi air bersih. Pastikan semua butirnya terendam sempurna. Biarkan sekitar 1-4 jam.
Usut punya usut, durasi perendaman akan berpengaruh pada tekstur beras ketan. Dengan kata lain, semakin lama direndam, maka akan semakin lengket pula tekstur ketan yang dihasilkan kelak.
Baca Juga: 6 Kreasi Ketan dari Buah-buahan yang Segar, Coba Deh!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Tiriskan, basahi peralatan masak
Sembari meniriskan beras kentan yang sudah direndam, basahilah alat-alat masak terlebih dahulu. Bahkan, jika diperlukan, lapisi juga dengan kertas minyak. Tujuannya, untuk meminimalisir menempelnya beras ketan yang memang sangat lengket pada alat masak kelak.
4. Kukus beras kentan dalam panci kukus
Masukkan beras kentan yang sudah ditiriskan tadi ke dalam panci kukus, lalu kukus selama 30 menit (atau hingga matang).
Alternatif dari panci kukus yakni menggunakan penanak nasi (rice cooker), namun cara ini tak terlalu direkomendasikan. Sebab penggunaan penanak nasi kerap membuat beras ketan malah melebur menjadi satu, sehingga teksturnya justru terlampau lengket.
5. Jika pakai santan, rebus santan terlebih dahulu
Sembari mengukus beras ketan hingga setengah matang (sekitar 15 menit), maka rebus pula santan yang dicampur garam, daun pandan, dan daun salam di panci berbeda. Kemudian, angkat beras kentan dari kukusan, lalu masukkan campuran santan yang direbus tadi ke dalam beras ketan. Ini akan membuat cita rasa beras ketan menjadi lebih gurih, lho.
Nah, aduklah hingga santan terserap sempurna oleh beras ketan. Selanjutnya, kukus kembali beras ketan yang sudah dicampurn santan itu (sekitar 30 menit), pakailah api sedang, tunggu hingga beras ketan menjadi mekar dan matang, lalu matikan api dan angkat.
Baca Juga: Langkah Mudah Memasak Ayam yang Gurihnya Meresap Sampai ke Tulang