TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Manfaatkan Sisa, 5 Cara Bikin Kaldu Bubuk dari Limbah Kulit Udang

Kaldu ini bisa kamu jadikan bumbu masak lho

ilustrasi udang (pixabay.com/sintec)

Pengolahan bahan makanan dengan sebaik mungkin dapat mengurangi limbah organik yang belakangan ini ternyata cukup meresahkan. Pasalnya, limbah ini seringkali masih disatukan dengan kumpulan limbah anorganik lain seperti plastik. Bukannya malah menjadi manfaat, limbah organik yang dapat terurai ini malah menjadi sarang bagi lalat dan bau yang sangat mengganggu keadaan sekitar pembuangan sampah.

Mengakali hal ini, sebaiknya limbah organik dipisahkan atau ikut dikompos dengan memasukkannya ke dalam tanah. Cara yang lebih baik lagi yaitu dengan meminimalkan bahan makanan yang bersisa. Salah satunya yaitu udang.

Protein yang satu ini memang seringkali diolah dalam berbagai kuliner nusantara. Selain rasanya yang menggiurkan, udang juga cukup mudah diperoleh di pasaran.

Pengolahan udang yang bisa dibilang tidak terlalu rumit juga menjadikannya sebagai salah satu protein andalan para ibu rumah tangga. Namun, seringkali saat membersihkan udang kita menyisakan bagian kepala dan kulitnya. Jika dikumpulkan kedua bagian ini bahkan memiliki porsi yang lebih banyak dari daging yang bisa dikonsumsi.

Kulit udang yang mengandung protein, kalsium bikarbonat, dan kitin ini ternyata dapat dikonsumsi dan diolah kembali. Pengolahan yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan kepala dan kulit udang salah satunya adalah dengan membuat kaldu udang.

Berikut cara membuat kaldu udang dari kepala dan kulit udang yang tersisa.

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan

ilustrasi alat dan bahan (pexels.com/pixabay)

Alat:

  • pisau
  • panci
  • wajan atau oven
  • spatula
  • food processor

Bahan:

  • kulit dan kepala udang 1/2 kg
  • air 2 liter
  • garam secukupnya
  • serai 2 batang
  • jahe satu ruas
  • daun jeruk 2 lembar

Baca Juga: Resep Udang Goreng Tepung dan Cara Membuatnya, Renyah dan Gurih

2. Membersihkan kulit udang

ilustrasi membersihkan udang (pexels.com/Kindel Media)

Setelah memisahkan udang dari kepala dan kulitnya, cuci kedua bagian ini hingga bersih dengan air mengalir.

3. Merebus kepala dan kulit udang

ilustrasi merebus udang (pexels.com/Teona Swift)

Tuang semua air ke dalam panci sembari menghidupkan kompor. Masukkan kepala dan kulit udang yang telah dicuci bersih. Lanjutkan dengan memasukkan bahan yaitu serai, jahe, dan daun jeruk. Rebus dengan api sedang selama kurang lebih 20 menit.

Tiriskan hingga air tidak lagi menetes. Air dari kaldu udang juga dapat disimpan atau langsung diolah sebagai kaldu dari mi rebus.

4. Sangrai atau oven kepala dan kulit udang hingga kering

ilustrasi menggunakan oven (pexels.com/ cottonbro)

Kepala dan kulit yang sudah tidak mengandung air, dapat langsung disangrai menggunakan api kecil di wajan. Usahakan menggunakan wajan yang anti lengket agar memudahkan pekerjaan. Aduk-aduk perlahan agar tidak gosong sebagian. Proses ini dilakukan kira-kira selama 30 menit atau saat sudah cukup kering, boleh diangkat.

Jika ingin lebih santai, boleh menggunakan oven. Sebar rata kulit dan kepala udang. Masukkan ke dalam oven dengan suhu sedang selama setengah jam. Ulangi jika belum kering.

Baca Juga: 5 Olahan Udang Paling Populer di Eropa, Rasanya Bikin Nagih!

Verified Writer

Shafira Raihana

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya