TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Resep 5 Kue Khas Kalimantan Selatan yang Langganan Menu Buka Puasa

#RamadanMasaKini Jangan lapar mata lho ya!

instagram.com/yoenitaa

Sama halnya dengan provinsi lain di Indonesia, Kalimantan Selatan juga memiliki banyak olahan kue yang hanya bisa ditemui di daerah asalnya saja. Kebanyakan kue khas daerah ini menggunakan santan dan telur bebek sebagai bahan utama.

Untuk menambah referensi olahan berbuka puasa, berikut 5 olahan manis dan gurih khas Kalimantan Selatan yang bisa dicoba.

1. Amparan Tatak Lapis Gula Merah

instagram.com/yoenitaa

Bahan

Untuk Bagian Bawah :

  • Tepung beras 100 gr
  • Gula pasir 70 gr (sesuai selera)
  • Santan cair 400 ml
  • Pisang talas 10 buah, potong kecil
  • Garam secukupnya

Untuk Bagian Atas :

  • Tepung hunkwe 3 bungkus
  • telur ayam 3 butir
  • Susu kental Manis 150 ml
  • Gula merah 250 gr, sisir halus
  • Santan cair 650 ml
  • Garam secukupnya

Cara Membuat:

  1. Panaskan panci besar kemudian letakkan loyang 16 x 16 yang telah dialasi plastik di dalamnya.
  2. Untuk bagian bawah : Campurkan tepung beras, garam, gula pasir, aduk hingga rata kemudian sisihkan.
  3. Masak santan cair sambil terus diaduk hingga merata kemudian masukan campuran tepung tadi ke dalamnya. Tambahkan juga potongan pisang dan aduk merata.
  4. Tuangkan adonan yang telah tercampur rata ke dalam loyang yang sudah panas tadi.
  5. Masak hingga matang, selama menunggu matang, siapkan bahan bagian atas.
  6. Untuk Bagian Atas : Masak santan dan gula merah, hingga mendidih, sisihkan.
  7. Campurkan tepung hunkwe, susu, telur, dan garam kemudian tuangkan sedikit demi sedikit ke dalam santan yang dimasak tadi, aduk hingga merata.
  8. Ambil 3 sdm adonan, dan tuangkan ke atas adonan bagian bawah yang telah dimasak terlebih dahulu tadi. Masak ± 10 menit.
  9. Terakhir masukan sisa adonan untuk bagian atas sampai memenuhi loyang dan masak ± 15 menit.
  10. Setelah matang, angkat dan dinginkan.
  11. Amparan tatak lapis gula merah siap disajikan.

Baca Juga: 5 Jajanan Tradisional Jambi yang Cocok Dijadikan Takjil

2. Puracit Banjar

instagram.com/yoenitaa

Bahan Puracit :

  • Tepung beras 250 gram
  • Garam 1/4 sdt 
  • Air panas yg mendidih
  • Daun Pandan 1 lembar

Bahan Kuah Sarikaya:

  • Santan kental 150 ml
  • Gula merah 150 gram
  • Air 350 ml
  • Daging durian secukupnya
  • Daun pandan 1 lembar
  • Gula pasir 1 sdm
  • Garam 1/4 sdt Telur 1 butir, kocok lepas

Cara Membuat:

  1. Pertama-tama siapkan kukusan dan panaskan. 
  2. Siapkan baskom kemudian masukan tepung beras, kukus hingga panas, angkat.
  3. Setelah diangkat, langsung tuangkan sedikit demi sedikit air panas mendidih beserta garam sambil diaduk hingga rata, cek kekentalan adonan.
  4. Masukan adonan yang dibuat tadi ke dalam cetakan putu mayang dan pilih cetakan yang berlubang yang paling kecil.
  5. Tekan adonan sampai keluar berbentuk mie, kumpulkan dan bentuk membulat seukuran tutup gelas. Siapkan loyang dengan alas daun pisang yang telah dilumuri minyak sebagai tempat menaruh hasil adonan.
  6. Kukus selama ± 5 menit, angkat dari kukusan dan biarkan dingin.

Cara Membuat Kuah Sarikaya Durian : 

  1. Rebus gula merah dengan air, daun pandan, dan daging buah durian hingga mendidih.
  2. Tambahkan santan dan aduk terus hingga setengah mendidih.
  3. Ambil beberapa sendok kuah rebusan kemudian campurkan dengan telur yang telah dikocok, aduk hingga merata.
  4. Setelah merata, campurkan ke dalam rebusan santan tadi. Aduk kembali hingga mendidih
  5. Setelah dingin, hidangkan puracit dengan kuah sarikaya.

3. Bingka Kukus Pandan

instagram.com/yoenitaa

Bahan :

  • Loyang bentuk bunga/ukuran sedang, olesi dengan minyak atau alasi dengan plastik
  • Tepung beras 75 gram
  • Telur bebek 4 butir
  • Gula pasir 125 gr
  • Santan kekentalan sedang 400 ml
  • Endapan jus pandan, secukupnya
  • Vanili bubuk dan garam, secukupnya

Cara Membuat :

  1. Panaskan kukusan dan letakkan loyang dalam kukusan dengan api sedang.
  2. Di tempat berbeda, masak santan dan garam hingga mendidih kemudian angkat.
  3. Campurkan tepung, telur, gula, vanili, dan endapan jus pandan dalam baskom kemudian aduk hingga merata.
  4. Tuangkan santan ke dalam adonan telur tadi, aduk hingga rata dan saring.
  5. Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah dipanaskan tadi dan kukus adonan ± 30 menit/ sampai matang.
  6. Angkat, dinginkan, dan keluarkan dari loyang. Bingka kukus siap dihidangkan.

4. Sarimoka Ketan

instagram.com/yoenitaa

Bahan Adonan Bagian Bawah :

  • Ketan putih 1/2 liter, cuci bersih lalu rendam 
  • Santan cair 400 ml
  • Daun pandan 1 lembar
  • Garam secukupnya

Bahan Adonan Bagian Atas:

  • Tepung terigu 2 sdm
  • Tepung beras 3 sdm
  • Telur ayam 4 butir
  • Santan kekentalan sedang 500 ml
  • Gula merah 250 gr, sisir halus
  • Garam1/2 sdt

Cara membuat: 

  1. Untuk Bagian Bawah: Panaskan kukusan, siapkan loyang ukuran 16x16cm yg sudah diolesi minyak dan masukan dalam kukusan.
  2. Masak ketan dengan santan dan garam, rebus hingga mendidih sampai air santan kering lalu angkat. 
  3. Tuangkan adonan ketan ke dalam loyang, sambil di ratakan dan padatkan, kukus ±20 menit
  4. Untuk Bagian Atas: Masak santan dan gula merah hingga mendidih, lalu saring.
  5. Kocok telur, tambahkan garam dan tepung, aduk hingga merata. Lalu tuangkan rebusan santan dan gula merah tadi ke adonan tepung, sambil diaduk rata.
  6. Tuangkan adonan gula merah lapis perlapis sebanyak 3 sendok sayur. Tiap lapis ± dikukus selama 10 menit dan ± 15 menit untuk lapisan terakhir.
  7. Setelah matang, angkat dan dinginkan.

Baca Juga: [LINIMASA] Data dan Fakta Arus Mudik Lebaran 2019

Verified Writer

Yulia Nor Annisa

Tulislah agar tidak melupa | Banjarmasin, South Borneo

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya