Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi peanut butter homemade
ilustrasi peanut butter homemade (pexels.com/Karola G)

Intinya sih...

  • Pilih kacang tanah berkualitas dan sangrai hingga matang

  • Gunakan food processor atau blender yang cukup kuat

  • Tambahkan sedikit minyak sehat agar teksturnya lebih lembut

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Siapa sih yang gak suka peanut butter? Rasa gurih manisnya bikin roti panggang jadi makin nikmat, apalagi kalau dipadukan dengan potongan pisang atau madu. Sayangnya, banyak selai kacang kemasan yang mengandung gula tambahan, minyak, dan pengawet.

Ternyata, bikin peanut butter sendiri di rumah gak sesulit yang dibayangkan, kok! Lebih sehat, bisa diatur kadar manisnya, dan tentu bebas pengawet. Yuk, intip beberapa lima tips biar peanut butter homemade kamu jadi creamy, enak, dan tentunya bebas pengawet!

1. Pilih kacang tanah berkualitas dan sangrai hingga matang

ilustrasi kacang tanah (freepik.com/topntp26)

Rahasia utama peanut butter yang enak ada pada kualitas kacangnya. Pilih kacang tanah yang segar, tidak berjamur, dan belum terlalu lama disimpan. Sebelum diolah, sangrai kacang hingga matang merata agar aroma dan rasa gurihnya lebih keluar.

Sesuaikan tingkat kematangan kacang dengan selera, ya! Kalau suka rasa gurih pekat, sangrai agak lama, tapi kalau ingin lebih ringan dan manis alami, cukup sampai warnanya keemasan. Diamkan sebentar sebelum diblender supaya kacang gak terlalu panas dan minyaknya bisa keluar sempurna.

2. Gunakan food processor atau blender yang cukup kuat

ilustrasi menghaluskan bahan makanan dengan blender (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Supaya hasil peanut butter halus sempurna, pastikan alat penghalusmu cukup kuat. Blender dengan daya kecil sering kali berhenti di tengah jalan karena terlalu panas. Jadi, sebaiknya gunakan food processor yang bisa menggiling kacang sampai benar-benar lembut.

Jangan lupa sesekali berhenti dan aduk adonan agar hasilnya merata. Dengan cara ini, tekstur peanut butter akan halus, lembut, dan gampang dioles di roti. Kalau sudah mulai creamy, baru deh prosesnya bisa dilanjutkan sampai konsistensinya pas.

3. Tambahkan sedikit minyak sehat agar teksturnya lebih lembut

ilustrasi minyak zaitun (pexels.com/Pixabay)

Meskipun kacang tanah punya minyak alami, kadang kamu perlu tambahan sedikit minyak agar hasilnya lebih lembut. Gunakan minyak sehat seperti minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak kacang tanah murni. Tambahkan satu sampai dua sendok makan, tergantung banyaknya kacang yang digunakan.

Dengan tambahan minyak sehat, proses penghalusan kacang jadi lebih cepat dan halus merata. Hasil akhirnya lembut dan gak terlalu padat, pas banget buat olesan sarapan. Hindari minyak sawit atau mentega karena bisa mengubah rasa dan memperpendek umur simpan selai.

4. Tambahkan pemanis alami secukupnya

ilustrasi madu (freepik.com/freepik)

Salah satu kelebihan bikin peanut butter sendiri adalah kamu bisa mengatur tingkat manisnya. Kalau suka versi sehat, gunakan madu, sirup maple, atau sedikit gula kelapa. Kalau bisa, kurangi penggunaan gula putih atau pemanis buatan, ya.

Soalnya, rasa manis berlebihan justru bisa menutupi cita rasa gurih alami dari kacangnya. Pemanis alami seperti madu atau gula kelapa juga bikin aroma selai jadi lebih wangi dan lembut. Dengan begitu, kamu tetap bisa menikmati peanut butter manis yang sehat dan seimbang rasanya.

5. Simpan di wadah kedap udara

ilustrasi peanut butter yang disimpan di toples kaca (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)

Simpan peanut butter homemade di wadah kaca bersih yang tertutup rapat. Hindari wadah plastik karena bisa menyerap aroma atau minyak dari kacang. Letakkan di tempat sejuk dan kering, atau di kulkas jika ingin lebih awet.

Kalau disimpan di wadah kedap udara, peanut butter buatanmu bisa awet sekitar dua sampai tiga minggu. Jangan kaget kalau ada minyak yang naik ke atas, itu lemak alami dari kacang. Cukup aduk rata sebelum dipakai, dan selaimu siap jadi teman sarapan setiap hari.

Peanut butter homemade bukan cuma lebih sehat, tapi juga bikin bangga karena hasil tangan sendiri. Rasanya tetap creamy, gurih, dan cocok buat sarapan cepat setiap hari. Jadi, siap stok selai buatanmu sendiri di dapur?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian