Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi remaja perempuan meminum kopi (pexels.com/Pixabay)

Mengingat jumlah konsumsi kopi yang cukup tinggi di Indonesia, kita terbiasa melihat para orang tua meminum secangkir kopi panas di pagi hari. Kini, tren minum kopi juga semakin berkembang dengan kemunculan kafe dan kedai kopi yang kian menjamur. Maka dari itu, tidak heran jika saat ini banyak remaja atau bahkan anak-anak yang sudah mulai terbiasa minum kopi.

Tapi, di balik rasa dan aromanya yang sedap, kopi ternyata dapat memberikan berragam dampak negatif pada anak-anak dan remaja, lho! Berikut beberapa dampak negatif minum kopi untuk anak-anak yang telah dirangkum dari berbagai sumber. 

1. Efek stimulan

ilustrasi anak belajar (pexels.com/ Katerina Holmes)

Seperti yang kita ketahui, kopi mengandung zat kafein yang merupakan senyawa stimulan. Bagi orang dewasa, konsumsi kafein harian yang aman berada di sekitar 200-400 mg per hari atau setara dengan 2-4 cangkir kopi.

Terlalu banyak mengkonsumsi kafein dapat mengakibatkan insomnia, kejang, sakit perut, sakit kepala, kesulitan berkonsentrasi, hingga peningkatan detak jantung. Pada anak-anak, efek samping ini dapat langsung terasa meski hanya mengonsumsi kafein sedikit saja.

2. Resiko peningkatan berat badan dan gigi berlubang

Editorial Team

Tonton lebih seru di