ilustrasi bintik-bintik gelap pada wajah (pexels.com/Kevin Bidwell)
Hiperpigmentasi adalah bercak gelap yang ada pada kulit. Hiperpigmentasi terjadi karena peningkatan jumlah melanin.
Pada perempuan hamil, biasanya hiperpigmentasi dapat sembuh dengan sendirinya setelah melahirkan. Namun, mungkin hiperpigmentasi akan bertahan selama beberapa tahun. Adapun, contoh hiperpigmentasi pada kehamilan adalah melasma yang berupa bercak cokelat di wajah, pipi, hidung, dan dahi.
Meskipun biasa terjadi pada perempuan hamil, melasma selama kehamilan dapat dikendalikan dengan cara:
- membatasi paparan sinar matahari antara pukul 10 pagi dan 2 siang;
- menggunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih; dan
- mengenakan topi bertepi lebar saat beraktivitas di luar.
Selain itu, kamu mungkin juga perlu berkonsultasi dengan dokter kulit tentang cara mengatasi melasma selama kehamilan.