Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid yang mengirimkan sinyal ke tubuh untuk mengendalikan metabolisme. Hormon-hormon ini memengaruhi cara tubuh mengubah makanan menjadi energi dan memengaruhi tekanan darah, detak jantung, pengaturan berat badan, suhu tubuh, dan pencernaan.
Penyakit tiroid diketahui lebih umum diidap perempuan. Kondisi tiroid dapat menyebabkan masalah pada menstruasi, serta komplikasi saat hamil dan menjalani kehamilan yang sehat. Hormon tiroid sangat penting tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga dalam kesehatan reproduksi.
Setelah hamil, hormon tiroid seharusnya tidak memengaruhi keberadaan hCG dalam tubuh, meskipun hormon tersebut dapat merespons hCG.
Selama kehamilan, hCG merangsang kelenjar tiroid untuk menghasilkan lebih banyak hormon tiroid, yang penting untuk perkembangan bayi. Pada orang dengan penyakit tiroid, tubuh mungkin tidak merespons peningkatan hCG dengan baik. Jadi, hormon tiroid tidak dapat memengaruhi hasil tes kehamilan, tetapi karena hormon tersebut dapat memengaruhi siklus menstruasi, maka hormon tersebut dapat memengaruhi waktu tes.
Jika kamu memiliki riwayat pribadi atau keluarga yang diketahui terkait masalah tiroid, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter saat mencoba untuk hamil, karena masalah tiroid dapat memengaruhi siklus menstruasi dan juga dapat memengaruhi kapan kamu harus melakukan tes.