ilustrasi bayi (pexels.com/Sarah Chai)
Diare, baik itu pada bayi atau orang dewasa, menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan elektrolit sehingga dapat memicu dehidrasi.
Bayi bisa mengalami dehidrasi dengan sangat cepat, dalam 1 sampai 2 hari, dan sangat berbahaya terutama pada bayi baru lahir. Maka dari itu, American Academy of Pediatrics menyarankan apabila usia bayi kurang dari 3 bulan mengalami diare disertai demam, maka segera konsultasi dengan dokter.
Selain itu, segera konsultasi ke dokter apabila menemukan tanda-tanda berikut ini pada bayi:
- Bayi lebih jarang berkemih.
- Mulut kering.
- Bayi menangis tetapi tidak mengeluarkan air mata.
- Bayi lebih rewel.
- Mata cekung.
- Kulit tidak kembali dengan cepat ketika ditarik (dengan cara menarik kulit perut anak kemudian melepaskannya kembali).
Busui harus tetap memberikan ASI ketika bayi diare agar nutrisi dan cairan yang dibutuhkan bayi tetap terpenuhi. Orang tua atau pengasuh harus memastikan kebutuhan cairan tetap terpenuhi untuk mencegah dehidrasi. Perhatikan tanda-tanda dehidrasi pada bayi karena ia rentan mengalami dehidrasi dan kondisi tersebut dapat berpotensi bahaya.