Asbestosis adalah penyakit paru-paru kronis yang terjadi karena serat asbes masuk ke dalam paru-paru. Serat asbes yang terhirup tersebut dapat menyebabkan luka pada paru-paru, kemudian membentuk jaringan parut yang mengganggu kemampuan oksigen untuk masuk ke aliran darah pada tubuh.
Penyakit ini merupakan penyakit menahun yang makin lama akan makin memburuk dan mengancam jiwa. Menurut laporan berjudul “Global Asbestos Disaster” dari International Journal of Environmental Research and Public Health tahun 2018, asbes telah menyebabkan sekitar 255.000 kematian di seluruh dunia setiap tahunnya.
Asbes sendiri merupakan produk mineral alami yang memiliki ketahanan akan panas dan korosi yang baik. Sebelum asbes diketahui berbahaya, telah banyak bangunan rumah yang dibangun dengan bahan asbes di dalamnya.
Karakteristik asbes menjadikannya cocok untuk digunakan sebagai produk seperti pipa, semen, ubin lantai, dan isolasi bangunan. Namun, sejak 1970-an, asbes terbukti menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang berbahaya, sehingga banyak perusahaan yang beralih dari penggunaan asbes.