Sejak pandemik COVID-19 merebak, para peneliti di berbagai negara terus mengembangkan berbagai studi untuk lebih mengenal virus penyebabnya, SARS-CoV-2. Salah satunya adalah tentang golongan darah dan risikonya terhadap penyakit yang dilaporkan pertama kali di Wuhan, Tiongkok, ini.
Menurut sejumlah studi yang telah dilakukan, orang-orang dengan golongan darah O adalah pihak yang 'diuntungkan'. Sebab, risiko mereka untuk tertular dan mengalami gejala berat diklaim lebih rendah daripada golongan darah A, B, dan AB.
Seperti apa penjelasan rincinya dan apa yang membuat golongan darah dan COVID-19 berhubungan? Simak penjelasannya berikut ini.