Dewasa ini, pengobatan alternatif akupunktur yang bertujuan untuk meningkatkan kesuburan sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Masyarakat pun sudah banyak menaruh minat terhadap pengobatan tradisional Tiongkok tersebut untuk memperoleh berbagai manfaat kesehatan, salah satunya adalah meningkatkan kesuburan laki-laki maupun perempuan.
Praktik akupunktur melibatkan penempatan jarum tipis ke titik-titik tertentu di area tubuh untuk merangsang aliran darah. Menurut tradisi masyarakat Tiongkok kuno, titik-titik tersebut berada di sepanjang garis energi dalam tubuh atau dikenal juga dengan sebutan meridian.
Berdasarkan data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), ketidaksuburan atau infertilitas memengaruhi sekitar 12 persen perempuan usia 15-44 tahun. Sementara itu, dokter mengidentifikasi sekitar 8 persen kasus infertilitas juga memengaruhi lelaki yang secara aktif ingin memiliki keturunan.
Mengingat ketidaksuburan dapat menjadi penghalang besar terjadinya kehamilan, banyak pasangan suami istri mencoba menjalani terapi kesuburan, salah satunya dengan kombinasi akupunktur. Bagaimana efektivitas akupunktur dalam mengatasi masalah kesuburan? Baca penjelasannya berikut ini, ya!