Bagi orang dengan diabetes, kadar gula darah yang melonjak terlalu tinggi (hiperglikemia) atau turun terlalu rendah (hipoglikemia) bisa berbahaya. Banyak faktor yang memengaruhi risikonya. Mulai dari jenis diabetes, obat yang digunakan, usia, seberapa lama gula darah berada di luar batas normal, hingga kemampuan mengenali gejala.
Ketika gula darah tidak terkendali dalam waktu lama, tubuh bisa memberi sinyal bahaya. Gula darah rendah sering ditandai dengan keringat dingin, gemetar, atau bingung. Sementara itu, gula darah tinggi gejalanya bisa berupa penurunan berat badan, rasa lapar berlebihan, hingga napas beraroma manis. Namun, tidak semua orang merasakan gejala ini.
Jika tidak segera ditangani, kondisi ekstrem ini bisa menyebabkan kondisi darurat yang memerlukan perawatan di rumah sakit. Dalam kasus terburuk, komplikasi serius bahkan bisa mengancam nyawa.
Karena pengelolaan diabetes sangat bergantung pada setiap pasien, penting sekali untuk memahami kadar gula darah yang berbahaya, baik yang terlalu tinggi maupun terlalu rendah, mengenali tanda dan gejalanya, serta tahu apa yang harus dilakukan.
