ilustrasi botox brow lift (freepik.com/freepik)
Prosedur Botox brow lift, juga dikenal sebagai Botox brow shaping, adalah teknik non bedah yang bertujuan untuk memperbaiki tampilan alis. Ini bisa memberikan efek terangkat pada wajah, dan mengurangi garis-garis halus dan kerutan wajah di sekitar dahi dan mata.
Prosedur ini dilakukan dengan menyuntikkan Botox ke area tertentu di sekitar dahi dan alis. Tujuannya adalah untuk mengendurkan otot-otot tertentu dan menciptakan efek yang lebih terangkat.
Botox brow lift bersifat sementara, tetapi ini bisa menjadi solusi kalau kamu mau efek pengangkatan halus di area alis tanpa harus menjalani operasi plastik.
Prosedur ini relatif cepat dan mudah, tetapi ada beberapa langkah penting yang perlu kamu ikuti untuk memastikan prosedurnya berjalan dengan baik.
Persiapan atau sebelum prosedur
Satu minggu sebelum prosedur, hindari obat-obatan dan suplemen tertentu karena ada potensi mengalami lebih banyak pendarahan dan menyebabkan memar. Ini termasuk:
- Obat pengencer darah seperti aspirin dan ibuprofen.
- Alkohol.
- Suplemen minyak ikan.
- Vitamin E.
- St. John's wort.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menghentikan pengobatan yang diperlukan.
Selama prosedur
Botox umumnya dilakukan di ruang praktik dokter kulit, ahli bedah plastik, atau perawat terlatih yang bersertifikat dalam prosedur Botox brow lift.
Umumnya Botox brow lift melibatkan langkah-langkah ini:
- Tenaga kesehatan akan membersihkan dan mensterilkan area alis dan dahi.
- Tenaga kesehatan akan mengoleskan krim mati rasa atau memberi kamu kompres es untuk digunakan selama 10 hingga 15 menit.
- Tenaga kesehatan menyuntikkan Botox ke glabela (dahi di antara alis mata kiri dan alis mata kanan), tempat munculnya garis kerutan.
- Injeksi dilanjutkan di sekitar setiap alis, bergerak ke arah ekor alis.
- Tenaga kesehatan mungkin mengoleskan arnica, gel dari herbal, ke area yang disuntik untuk mengurangi memar.