Selalu ditakuti, kanker serviks menempati peringkat kedua untuk jenis kanker yang paling banyak diidap perempuan Indonesia. Sebelumnya, penyakit yang menyerang organ intim itu lebih rentan terjadi di usia 40 hingga 50 tahun. Namun, kini kanker serviks justru banyak diderita mereka yang berusia 30-an.
Berbeda dengan kanker lain yang menyerang organ kewanitaan, kanker serviks tidak disebabkan oleh faktor hormonal, tetapi oleh human papillomavirus (HPV). Virus tersebut bisa datang dari mana saja. Mulai dari penis, vagina, hingga lingkungan sekitar.
Untungnya, kanker serviks dapat diantisipasi sejak dini. Melalui webinar bertajuk "Lindungi Diri dan Orang Terkasih dari Kanker Serviks", dr. Widyorini Lestari Hutami Hanafi, Sp.OG (K) Onk atau yang akrab disapa dr. Wini, menjelaskan lebih lanjut soal cara mencegah kanker serviks. Berikut ini penjelasannya!