Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
dailyburn.com

Lari adalah olahraga favorit banyak orang. Ini karena lari tidak membutuhkan banyak modal, cukup memakai pakaian dan sepatu lari yang nyaman, lalu kita bisa mulai berlari di mana saja. Namun, jika kamu tidak berhati-hati, lari akan menimbulkan cedera pada beberapa bagian tubuh, lho!

Mau tahu, cedera apa saja yang paling sering terjadi ketika berlari? Dan bagaimana cara untuk mengatasi dan menyembuhkannya? Simak jawabannya di bawah ini!

1. Sindrom nyeri patellofemoral

runningmagazine.ca

Tahukah kamu apa itu sindrom nyeri patellofemoral? Ini adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan nyeri di bagian depan lutut dan di sekitar patela atau tempurung lutut, ungkap laman Ortho Info. Sindrom ini biasa terjadi pada atlet dewasa, khususnya pelari. Rasa sakit yang ditimbulkan membuat kita kesulitan naik tangga dan berlutut.

Biasanya, sindrom nyeri patellofemoral akan terjadi jika seseorang terlalu sering dan terlalu keras berlatih berlari. Termasuk, menambah intensitas berlari atau jarak tempuh. Akhirnya, saraf merasakan nyeri pada tendon dan tulang di sekitar tempurung lutut, ujar laman Rockay memberi penjelasan.

2. Radang tendon Achilles

Editorial Team

Tonton lebih seru di