Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi cervical spondylosis atau spondilosis servikal (freepik.com/wayhomestudio)

Beban kerja yang menumpuk dan tak habis-habis bisa bikin kita stres dan lelah, apalagi sudah mendekati tenggat. Tanpa disadari, saat bekerja kita sering mengabaikan kesehatan leher. Akibatnya, saat memasuki usia lanjut leher akan sering terasa sakit dan bisa menjadi masalah kesehatan serius.

Salah satu kondisi leher yang sering dialami saat usia tua adalah cervical spondylosis atau spondilosis servikal. Kondisi apa ini dan apa dampak negatifnya buat kesehatan kita? Yuk, simak penjelasannya!

1. Apa itu spondilosis servikal?

ilustrasi sakit leher (freepik.com/cookie_studio)

Sakit leher dapat disebabkan oleh banyak hal, tetapi paling sering dikaitkan dengan bertambahnya usia. Seperti bagian tubuh lainnya, cakram dan persendian di leher (tulang belakang leher) perlahan mengalami degenerasi seiring penuaan. Spondilosis servikal, atau juga dijuluki artritis leher, adalah istilah medis untuk perubahan usia dan keausan yang terjadi seiring waktu.

Spondilosis servikal sangat umum. Lebih dari 85 persen orang di atas usia 60 tahun terdampak. Kondisi ini paling sering menyebabkan rasa sakit dan kaku di leher, walaupun banyak orang dengan kondisi ini tidak mengalami gejala yang nyata, dilansir American Academy of Orthopaedic Surgeons.

2. Gejala

Editorial Team

Tonton lebih seru di