unsplash.com/Robert Collins
Gejala CAE sering muncul dan hilang secara tiba-tiba. Gejala bisa muncul beberapa kali dalam sehari, bahkan bisa sampai puluhan hingga ratusan kali.
Melansir laman KidsHealth, gejalanya adalah berupa bengong selama beberapa detik saat kejang terjadi. Ini bisa terjadi hingga 100 kali per hari. Karena kejang bisa terlihat seperti lamunan, itulah kenapa gejala ini sering tidak disadari. Sering kali CAE sering salah terdiagnosis sebagai attention deficit hyperactivity disorder (ADHD).
Kejang khas bisa terjadi secara tiba-tiba di tengah aktivitas dan bisa mendadak berhenti. Dalam satu kesempatan, anak bisa mengalami ini:
- Terlihat seperti melamun selama 3-15 detik
- Padangan terlihat seperti melihat ke atas
- Tidak menyadari apa yang terjadi selama kejang
- Kembali beraktivitas normal setelah kejang dan tidak menyadari kejang tersebut
Beberapa anak juga bisa berkedip berkali-kali, menggigiti bibir, atau menggosok kedua tangan. Ini disebut sebagai automatisms.
Ekspresi wajah pada anak juga akan hilang secara tiba-tiba. Saat terjadi kejang, biasanya anak menjadi tidak responsif baik terhadap sentuhan ataupun suara.