pixabay.com/mohamed_hasan
Menurut informasi dari laman Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, sejak pertama kali dilaporkan di Indonesia tahun 1987 sampai bulan Maret tahun 2019, kasus HIV/AIDS yang telah dilaporkan adalah 461 (89,7 persen) dari 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Data tersebut menunjukkan bahwa kasus HIV/AIDS cenderung meluas.
Data terakhir, sampai Maret 2019, jumlah kumulatif kasus HIV yang dilaporkan adalah sebanyak 338.363, yaitu 58,7 persen dari estimasi ODHA tahun 2016 sebanyak 640.443.
Saat ini ada lima provinsi dengan jumlah kasus HIV tertinggi, yaitu DKI Jakarta (60.501 kasus) diikuti Jawa Timur (50.060 kasus), Jawa Barat (35.529 kasus), Papua (33.485 kasus) dan Jawa Tengah (29,048 kasus).
Jumlah kasus AIDS yang dilaporkan dari tahun 2005-2019 relatif stabil setiap tahunnya. Jumlah kumulatif AIDS dari tahun 1987 hingga Maret tahun 2019 sebanyak 115.601 orang. Sementara itu, saat ini ada lima provinsi dengan jumlah kasus AIDS terbanyak, yaitu Papua (22.544 orang), Jawa Timur (20.113 orang), Jawa Tengah (10.548 orang), DKI Jakarta (10.116 orang) dan Bali (8.147 orang).