ilustrasi obat untuk flek hitam (freepik.com/jcomp)
Tidak perlu takut, hiperpigmentasi bisa diselesaikan secara medis maupun nonmedis. Yuk, bahas cara medisnya dulu!
Pertama, kamu dapat mempertimbangkan pemakaian serum dan krim topikal berbahan dasar hydroquinone dan retinoid.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengklasifikasikan hydroquinone sebagai "bleaching agent" atau senyawa yang menekan melanin pada kulit sehingga menjadikannya lebih cerah. FDA membatasi kadar hydroquinone pada produk kecantikan pada 2-4 persen saja.
Akan tetapi, pemakaian hydroquinone harus sesuai dengan takaran dermatolog. Bila dosisnya terlalu tinggi, bisa muncul efek samping yang disebut dengan ochronosis, yaitu efek yang merusak jaringan kulit sehingga terlihat lebih gelap hingga kebiruan. Inilah alasan kenapa penggunaan hydroquinone dilarang di beberapa negara.
ilustrasi obat untuk flek hitam (freepik.com/senivpetro)
Produk retinoid atau tretinoin adalah solusi alternatif hydroquinone. Mengandung bahan-bahan seperti asam alfa hidroksi dan asam retinoat, retinoid menyembuhkan hiperpigmentasi dengan cara meningkatkan rejuvenasi sel, mempercepat pengelupasan kulit, dan mendorong pertumbuhan kulit baru yang sehat.
Akan tetapi, retinoid dapat mengeringkan kulit dan membuatnya lebih sensitif terhadap sinar matahari. Jadi, pastikan kamu mengoleskan tabir surya setiap hari. Jika kamu memilih menggunakan retinoid, pahami bahwa efek pemakaiannya baru terlihat setelah beberapa kali pemakaian.
Selain memakai krim dan serum topikal seperti hydroquinone dan retinoid, opsi ketiga adalah perawatan laser dan chemical peeling.
Laser menghilangkan flek hitam dengan energi cahaya terkonsentrasi dan membakar lapisan kulit yang mengidap hiperpigmentasi. Ada beberapa jenis perawatan laser, dan memang, laser bekerja lebih cepat daripada produk topikal. Akan tetapi, tentu saja ada risikonya. Dengan laser, kamu mungkin mengalami efek samping berikut ini:
- Memar
- Bengkak
- Kulit kemerahan
- Bekas luka
- Infeksi
- Perubahan tekstur kulit
Produk chemical peeling dan eksfoliasi wajah efektif untuk mengangkat sel kulit mati di lapisan atas kulit. Dengan "mengupas" lapisan kulit mati, kulit baru yang lebih sehat dan lebih kencang pun muncul. Namun, produk chemical peeling dan eksfoliasi juga memiliki risiko, seperti iritasi kulit kalau tidak cocok. Jadi, baiknya konsultasi dulu dengan dermatolog.