Studi menemukan bahwa bagi orang-orang dengan gangguan penggunaan alkohol, mengurangi konsumsi alkohol dapat membantu dalam hal kesehatan otak. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Alcohol: Clinical and Experimental Research pada 14 Oktober 2023.
Menurut National Institute on Alcohol Abuse and Alcoholism, orang dengan gangguan penggunaan alkohol atau alcohol use disorder (AUD) memiliki kelainan otak. Kondisi ini membuat mereka tidak mampu menghentikan atau mengendalikan penggunaan alkohol meskipun berdampak negatif pada hubungan, kesehatan, atau pekerjaan.
Namun, para peneliti menemukan bahwa ketika orang dengan AUD mengurangi alkohol atau berhenti meminumnya secara total, mereka memiliki volume otak yang lebih besar di wilayah tertentu dibandingkan orang yang minum alkohol lebih banyak.
Selain itu, ketika kembali ke tingkat konsumsi alkohol yang berisiko rendah—tidak lebih dari 3 gelas per hari untuk laki-laki atau 1,5 gelas untuk perempuan—volume wilayah otak tersebut lebih mirip dengan orang yang tidak minum alkohol sama sekali.
Para peneliti berpendapat, mengingat sulitnya untuk berhenti total, mengurangi konsumsi alkohol mungkin merupakan tujuan yang lebih bisa dilakukan bagi sebagian orang.