Berdasarkan data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), terdapat 2,3 juta perempuan yang didiagnosis kanker payudara dan menyebabkan 685.000 kematian secara global pada tahun 2020.
Faktor risiko kanker payudara adalah bertambahnya usia, keluarga yang memiliki riwayat kanker payudara, obesitas, paparan radiasi, pemakaian alkohol atau tembakau, dan masih banyak lagi.
Kabar baiknya, harapan baru telah hadir. Menggandeng Daiichi Sankyo, AstraZeneca mengumumkan bahwa obat kanker Enhertu terbukti memperlambat perkembangan kanker payudara metastatik.
Ini dipaparkan dalam webinar bertajuk "AstraZeneca APAC Media Briefing" pada Selasa (22/2/2022). Acara ini dihadiri oleh Liz Chatwin (OBU Global Franchise Head, Enhertu and Breast Cancer), Dr. Sunil Verma (SVP Global Head of Oncology, Medical), dan Daryl Loo (Media Relations Director Asia). Simak, yuk!