Menurut American Academy of Dermatology Association, saat seseorang mengembangkan pemfigus, itu bisa berkembang perlahan, menyebabkan lepuh di area yang sama selama bertahun-tahun.
Tanda dan gejala juga bisa muncul dengan cepat. Lepuh bisa muncul tiba-tiba dan menyebar. Pemfigus yang tersebar luas dapat mengancam jiwa. Itu dapat mengubah orang yang sehat menjadi orang yang sangat sakit, sangat lelah, dan kesakitan.
Inilah bagaimana pemfigus memengaruhi area tubuh yang berbeda.
Kulit
Pada kulit, lepuh biasanya dimulai di satu area. Lepuh dapat berkembang pada kulit yang tampak normal atau kulit yang terlihat meradang. Apa pun itu, lepuh segera pecah dan mengeluarkan cairan, kemudian menjadi luka yang sebagian ditutupi dengan kerak.
Pada pemfigus vulgaris, lepuh telah pecah dan meninggalkan luka yang menyakitkan. Sekitar 70 persen orang dengan pemfigus memiliki tipe ini. Pada pemfigus foliaseus,
ini hanya menyerang kulit dan sering berkembang di wajah, kulit kepala, dan tubuh bagian atas.
Luka sering menyakitkan, tetapi jarang gatal. Beberapa orang melaporkan sensasi terbakar pada kulit yang terkena.
Luka cenderung sembuh perlahan, dan beberapa tidak pernah sembuh. Saat luka sembuh, mungkin akan terlihat bintik hitam. Ini bukan bekas luka. Beberapa orang melihat bintik hitam saat kulit sembuh. Bintik-bintik gelap ini sering memudah dengan sendirinya, tetapi ini bisa memakan waktu.
Mulut dan tenggorokan
Luka mulut yang menyakitkan sering terjadi pada orang dengan pemfigus vulgaris. Sekitar 50–70 persen penderita pemfigus vulgaris mengalami luka di mulut sebelum lepuh muncul di kulit.
Luka mulut dimulai sebagai lepuh, yang dengan cepat pecah menyebabkan luka yang menyakitkan.
Luka ini bisa sangat menyakitkan sehingga beberapa orang berhenti makan makanan padat dan menggunakan sedotan untuk minum. Jika luka berkembang di tenggorokan, berbicara bisa terasa menyakitkan.
Beberapa orang melaporkan lepuh menyebar dari mulut ke bibir dan kemudian kulit.
Kuku
Masalah kuku berkembang pada beberapa orang dengan menderita pemfigus parah. Infeksi dapat berkembang di kulit sekitar kuku. Beberapa orang melihat kuku mereka perlahan menghilang.
Dengan perawatan, kebanyakan orang dapat memulihkan kuku yang hilang.
Jaringan lembap
Luka yang menyakitkan dapat berkembang di jaringan yang melapisi bagian dalam mata dan hidung, alat kelamin, anus, dan area tubuh lainnya. Bahkan kerongkongan dapat mengalami lecet dan luka dalam kasus yang jarang terjadi.
Tanda dan gejala pemfigus lainnya
- Nyeri.
- Kelelahan.
- Kelemahan.
- Sensitivitas cahaya.
- Masalah pada mata
Jika kamu melihat lepuh yang tiba-tiba muncul di kulit, di dalam mulut, atau di tempat lain, segera buat janji temu dengan dokter kulit. Banyak penyakit kulit yang dapat menyebabkan lepuh. Penting untuk mendapatkan diagnosis akurat.