Penile melanosis sebenarnya tidak menyebabkan komplikasi fisik. Sayangnya, keberadaan bintik sering menimbulkan kekhawatiran yang berdampak pada mental karena menyebabkan kecemasa dan stres. Jika penile melanosis menyebabkan pasien atau pasangan tidak nyaman, ada berbagai opsi untuk menghilangkannya.
Jika pasien terganggu dengan keberadaan makula di penis, pasien bisa memilih opsi operasi untuk menyingkirkannya. Prosedur ini melibatkan pengangkatan jaringan kulit yang memiliki pigmen berlebih. Selain itu, dokter juga akan mengangkat kulit untuk dicangkok ke bagian tersebut.
Proses pemulihan dari operasi butuh waktu. Selain itu, prosedur ini bisa meninggalkan bekas luka. Proses operasinya hanya menyingkirkan jaringan kulit yang tak terlalu dalam, sehingga tidak memengaruhi seksualitas dan urinasi pasien.
ilustrasi operasi atau pembedahan (unsplash.com/Artur Tumasjan)
Selain operasi, terapi laser juga bisa menyingkirkan penile melanosis. Prosedur ini melibatkan laser rubi Q-switched yang menggunakan rubi sintetik dan memancarkan laser pendek. Melibatkan sesi lebih dari sekali, terapi ini termasuk umum untuk mengobati kondisi kulit terkait pigmen.
Terapi laser bisa menyingkirkan bintik kulit dengan pigmen berlebih. Jika tak hilang, setidaknya terapi laser bisa memudarkan penile melanosis. Selain penile melanosis, terapi ini umum untuk menyingkirkan noda hitam akibat sinar UV, bekas luka, hingga pigmen akibat tato kulit.
Tak ada cara untuk mencegah penile melanosis karena ini adalah kondisi yang tidak dapat diprediksi. Tidak perlu panik, penile melanosis kemungkinan besar tidak menyebabkan komplikasi fisik. Akan tetapi, jika merasa tidak nyaman, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter, ya!