Melansir Healthline dan Mayo Clinic, kanker lambung terjadi karena pertumbuhan sel lambung secara abnormal. Kanker lambung biasanya tidak menimbulkan gejala awal, sehingga sulit untuk terdeteksi dini. Sering kali kondisi ini terdiagnosis terlambat, saat sudah tergolong parah dan membuatnya lebih sulit untuk diobati.
Beberapa gejala yang umum dialami pada kanker lambung stadium lanjut yaitu mual dan muntah, heartburn, tidak nafsu makan, kembung, cepat merasa kenyang, feses berdarah, sakit kuning, kelelahan dan sakit perut.
Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan timbulnya kanker lambung, di antaranya infeksi bakteri Helicobacter pylori, polip lambung, kanker darah seperti limfoma, usia di atas 50 tahun, serta terlalu sering makan dagin, makanan olahan, dan tinggi garam.
Pilihan pengobatan untuk kanker lambung tergantung dari lokasi, stadium kanker serta usia dan kondisi kesehatan pasien. Upaya yang bisa dilakukan meliputi operasi, kemoterapi, terapi radiasi, terapi obat bertingkat, dan imunoterapi.
Itulah beberapa penyakit yang bisa menyerang lambung. Banyak dari kondisi tersebut yang memiliki gejala yang mirip satu sama lainnya. Oleh karena itu, jangan segan untuk segera konsultasi diri ke dokter jika mengalami masalah di bagian perut. Dengan begitu, kamu akan mengetahui diagnosis dari kondisi tersebut dan mendapatkan penanganan yang tepat.