ilustrasi dada laki-laki (mynet.com)
Kanker payudara pada laki-laki adalah penyakit langka. Data dari BreastCancer.org menunjukkan bahwa tingkat kejadian berada di bawah angka satu persen dari semua kasus di dunia.
Bahkan, hanya 1 dari 833 laki-laki yang berhadapan dengan risiko tersebut. Berbeda dengan perempuan yang tingkat prevalensinya mencapai 1 dari 8 orang.
Menurut laporan dalam The Journal of Breast Health tahun 2016, angka kejadian kanker payudara pada laki-laki terhitung kurang dari 1 persen dari semua diagnosis kanker payudara di seluruh dunia.
Namun, tingkat kematian laki-laki yang mengalami penyakit ini cenderung lebih tinggi. American Cancer Society memperkirakan bahwa di tahun 2019 ini ada 2.670 laki-laki yang mengalaminya, dan 500 orang di antaranya meninggal dunia.
Pada umumnya, mereka masih belum sadar bahwa penyakit ini bisa terjadi pada dirinya. Gejala-gejala pun diabaikan karena dianggap biasa saja. Akhirnya, diagnosis dokter baru dilakukan saat kanker sudah semakin parah sehingga tingkat kesembuhannya kecil.
Maka dari itu, penting bagi kaum adam untuk meningkatkan kesadaran akan risiko kanker payudara. Sekali lagi, bukan hanya perempuan yang memiliki risiko terhadapnya.
Jadi ketika kamu merasakan satu atau beberapa gejala yang disebutkan di atas, jangan ragu untuk periksa ke dokter. Semoga kamu dan orang di sekitarmu tidak mengalaminya, ya!