Punya teman yang terus mengharapkan pujian, menganggap dirinya lebih baik dari orang lain, tapi tak bisa menghadapi kritik sekecil apa pun? Itu adalah tanda-tanda dari gangguan kepribadian narsistik (narcissistic personality disorder). Sering bikin kesal, apakah mereka harus kita jauh agar tak terus-terusan emosi?
Perlu diketahui, gangguan narsistik bersifat klinis. Penelitian dalam jurnal Behavioral Medicine tahun 2007 menyebut bahwa orang-orang dengan gangguan kepribadian ini merasa dirinya luar biasa, punya fantasi bahwa dirinya memiliki kekuasaan dan kepentingan tak terbatas, dan selalu ingin dikagumi dan diperlakukan spesial.
Ada dua jenis gangguan kepribadian narsistik yang biasa dikenal, yaitu ekstrover narsistik dan introver narsistik. Artikel ini akan membahas jenis ekstrover narsistik, meski sebetulnya keduanya bisa saling berkaitan.
Tak sekadar toksik secara mental, orang-orang dengan gangguan kepribadian narsistik ternyatanya juga berbahaya secara fisik. Lantas, apakah orang-orang tersebut perlu kita jauhi? Agar kita lebih waspada, simak penjelasan berikut.