ilustrasi kotak penyimpanan obat (unsplash.com/Laurynas Mereckas)
Bila mengalami overdosis simvastatin, kamu dapat mengalami gejala serius seperti pingsan atau kesulitan bernapas. Jika ini sampai terjadi, segera ke rumah sakit. Tes laboratorium atau tes medis harus dilakukan secara berkala guna memantau kemajuan serta memeriksa efek samping obat.
Seumpama kamu melewatkan satu dosis, segera minum obat setelah kamu ingat. Namun, bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati saja dosis yang terlewat dan ambil dosis berikutnya pada waktu yang teratur.
Jangan sekali-kali menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewat, ya! Sebab, ini berisiko menimbulkan overdosis.
Simpan simvastatin pada suhu ruangan dan jauh dari cahaya dan kelembapan. Kisaran suhu penyimpanannya akan berbeda tergantung produsen obat, sehingga penting untuk mengonsultasikannya ke dokter atau apoteker untuk mendapat informasi yang tepat. Baca juga keterangan di label kemasan obat.
Simvastatin tidak boleh didinginkan atau dibekukan, serta jangan menyimpannya di kamar mandi. Juga, pastikan untuk menjauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Dalam bentuk cair atau suspensi, buang obat ini satu bulan setelah membuka botol, meskipun obat masih tersisa sekalipun. Jangan membuang obat ke toilet atau menuangkannya ke saluran pembuangan kecuali diinstruksikan. Apabila sudah kedaluwarsa atau tidak lagi diperlukan, buang obat dengan benar.